"Tang Xinluo, jangan keterlaluan." Lu Qinghao sudah dibuat kesal oleh Tang Xinluo sampai wajahnya menjadi hijau. Tatapan mata tajamnya yang seolah berubah menjadi benda padat, sudah melubangi tubuhnya dari tadi.
"Tuan Muda Lu, kalau kamu tidak tulus, ya sudah. Terpaksa aku membiarkan kalungku dijaga olehmu." Tang Xinluo tersenyum tipis dan bersiap untuk melangkah pergi. Namun, Lu Qinghao segera menahannya yang lewat di sampingnya.
"Tunggu dulu!" ucap Lu Qinghao sambil mencengkeram pergelangan tangan kiri Tang Xinluo dan tanpa sadar mengeluarkan kekuatannya.
Tang Xinluo pun menarik napas kesakitan. Saat itu, Lu Qinghao yang menyadari bahwa dirinya terlalu menggunakan kekuatannya pun segera melepaskan tangannya. Ini adalah pertama kalinya dia sadar dirinya keterlaluan semenjak melukainya waktu itu.
Tang Xinluo menatapnya dengan tatapan menghina dan bertanya, "Tuan Muda Lu, ada arahan apa lagi?"