"Reyvan, ini Daddy," kata daddy Jino.
"Ada apa Dad?" tanya Reyvan kepada di Jino.
"Kamu sudah tahu rencana kita belum?" tanya sang calon ayah mertua.
"Sudah Dad, kemaren abang Vano membahasnya," kata Reyvan.
Daddy Jino sekarang meraih Reyvan. Dia meminta Reyvan mengerahkan seluruh anak buahnya untuk melindungi Zio dan juga Leo.
Reyvan sangat senang karena dia ingin sekali terakui di dalam keluarga Davis.
Rasa cintanya kepada Kak Zia sangat membutakan matanya. Sehingga Reyvan kini sadar bahwa dia harus sepenuhnya mendukung Zio dan keluarga Davis.
"Kami sebentar lagi akan segera sampai di atap rumah sakit Zia, kamu kerah kan seluruh anak buah kamu, sekuat mungkin, untuk melindungi keluarga kita, di rumah utama keluarga Davis, Zivi sekarang dalam keadaan terluka, dan hanya kita yang bisa melindungi Zivi dan juga Leo," kata sang ayah.
"Baiklah Dad, akan Reyvan kerahkan," kata pria itu.