Capítulo 25: rutinitas amira
Saat Amira bangun seperti biasa Amira tidak melihat Abi di sampingnya ,
"Tuh kan ngilang .
Semenjak mereka menikah Abi hanya akan tidur di samping Amira sampai Amira terlelap setelah itu ia akan pindah entah di sofa atau keluar dari kamar.
Amira merasa ingin mandi namun ia ingat bagaimana pelukan yang ia rasakan tadi malam merasa tak tega karena ia merasa seperti menghilangkan kehangatan dari tubuh Abi .ia kembali tersenyum senang sambil membayangkan bagaimana kejadiannya tadi malam begitu romantis , di peluknya kaki nya dan ia seakan - akan merasakan kehangatan yang tadi malam.
Tanpa ia sadari Abi sudah membuka pintu kamar dan menyaksikan Amira yang senyum senyum tak jelas .
"Hem Hem .dengan tatapan tak jelas
Amira kaget dengan jantung tak karuan ia jadi salah tingkah. Karena tak ingin malu dengan tingkat nya ia kembali menetralkan perasaan gugup nya dengan cepat.
"Bapak dari mana .
"Dari .. dari luar .
Segera Amira turun dari ranjang dan masuk ke kamar mandi dengan buru buru.
"Aduh ya allah , gugup nya .
Dengan wajah merona Amira kembali membayangkan ia semalam bersama Abi di peluk Abi dengan mesra .
Dert. Dert dert deri
"Ya hallo ren, sahut Abi
"Ka kemarin aku dapat kabar dari natasha ..kata Renata.
"Tetap seperti biasa .sahut Abi
Seketika raut wajah Abi jadi bingung , tak lama Amira keluar dari kamar mandi dengan sedikit keki.
"Kamu di kamar mandi habis ngapain.tanya Abi
Seketika wajah Amira bingung karena ia tak mungkin menjawab dengan hanya buang air kecil sedang kan ia hampir 30 menit di kamar mandi .
"Buang air kecil. Dengan jawaban sedikit ragu.
Abi yang melihatnya sedikit heran "emang cewek kalo buang air kecil sampai selama itu ya batin Abi. Dengan menatap dari atas hingga bawah tubuh Amira
Amira yang menyadari tatapan abi pun langsung balik masuk ke kamar mandi lagi karena ia benar - benar malu tak karuan .
Dan Abi yang melihat tingkah Amira semakin menambah rasa penasaran nya pada Amira.
Prangk ...
Mendengar suara benda yang jatuh segera Amira keluar dari kamar mandi dan betapa bingung nya Amira dengan apa yang Abi perbuat .gelas minum Amira yang di simpanya di nakas samping ranjang jatuh dan picah berserakan.
"Bapak tidak apa-apa
"Tidak masih baik' baik saja
"Oh kalau gitu aku ambil kresek nya dulu
Seketika Abi langsung memeluk erat-erat Amira dari arah belakang .
"Aku tidak menyuruh mu untuk membereskan nya .
"Bapak kenapa .tanya Amira heran
"Apanya yang kenapa .sahut Abi lebih heran
"Bapak meluk saya,kenapa .
"Kamu kan istri saya , emang salah saya peluk kamu.
"Ya gimana ya
"Gimana apanya
"Emm bapak aneh
"Kamu gak suka di giniin
Tak menjawab Amira hanya diam tanpa kata . Abi yang melihatnya tak ada respon langsung menyerang nya dengan kata2
"Sekarang kamu dapat kabar baik dan buruk kamu mau dengar yang mana dulu.tanya Abi
Amira membalikkan badanya menghadap Abi . dengan wajah yang membingungkan.
"Kamu gak perlu jawab sekarang Amira ,(sambil menjewer gemes hidung Amira)
Dengan perasaan lega Amira mengangguk kan kepalanya dan senyum terukir indah di wajahnya.
"Aku pergi sebentar mungkin pulang nya agak malemman ,dan aku harap kamu udah siap dengan jawabnya.
Amira kembali mengangguk kan kepalanya .
****
" 16:30 aduhh ini kan udah setengah lima kok aku belum bisa nentuin yah .kata Amira bingung .
"18:48 tidur gak bisa ,malah kepikiran ,pak Abi kenapa pake giniiin segala sihh aku kan jadi punya pr.
"20:00 hmpttt semoga pak Abi belum balik, ini jantung kok makin deg degan
"21:10 pak Abi kenapa belum balik yah
******
Kreaaaak
Mendengar suara pintu seketika Amira membuka matanya dan jantung nya mulai tak beraturan
"Aku tau kamu belum tidur ,kata Abi yang seketika membuat jantung Amira semakin tak beraturan .
Ia tersenyum dengan sangat malu ,namun mata nya terbelalak lebar saat melihat jam kecil di atas nakas yang menunjukkan angka 2 :45 dengan raut wajah yang marah Amira memejamkan matanya kembali .
"Kalau kamu marah aku pulang subuh , aku ada alasannya. Kata Abi serius sambil memeluk Amira di ranjang
"Amira aku tau kamu sangat lah bosan dengan rutinitas sehari-hari aku memberi pertanyaan hanya agar fokus kamu bisa teralihkan dengan pertanyaan dari aku dan tak merasa bosan .maafkan aku Amira jika tindakan ku salah.
Setelah beberapa saat mengucapkan pernyataan Abi kembali turun dan keluar dari kamar.
Setelah Abi keluar Amira membuka matanya " maaf pak aku tidak menyangka kalau pak Abi benar benar peduli .ucap Amira dengan tangisan .
"Harus bagaimana perbuatan ku padamu agar kamu tau kalau aku benar-benar peduli dengan dirimu .ucap Abi di sofa kamar Amira..
Amira tak menyadari bahwa Abi hanya membuka pintu lalu menutup nya kembali namun ia Masih di posisinya .. Abi sengaja melakukanya agar Amira mengira ia keluar kamar.dengan begitu Abi bisa tau apa Amira tidur apa tidak
****
hallo para raidersss sebagai permintaan maaf aku bakalan up 3 episode tapi jangan lupa yah tiap episode komen sama like nya ..biar tau kalau kalian suka 🙏🙏😇
Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder