Capítulo 16: perkelahian
Setelah di rasa tak ada jawaban dari Amira yang berada di dalam kamar mandi Abi kembali bersuara
"Amira kau mau sampai kapan di dalam kamar mandi . dengan baju pengantin .kali ini suaranya lebih nyaring.
"Bagaimana ini , aku bingung harus bagaimana .kalau aku keluar sekarang aku sangat malu tapi kalau aku tak keluar juga aku sudah sangat kelaparan.gumam Amira .
"Amira kau menyesal menikah dengan ku .kata Abi
Amira yang mendengar nya jadi tak karuan sama sekali ,ia benar benar frustasi dengan kata kata dari Abi ucapkan.
"Baiklah kalau memang kau menyesal kita akan berc....
Belum sempat Abi menyelesaikan ucapannya pintu kamar mandi sudah terbuka lebar
"Amira benar benar mohon maaf pak ,hanya saja.
"Kamu ganti baju saja dulu ,habis itu kita bicara. Setelah berkata Abi langsung berbalik arah menuju balkon hotel
Abi pun menikmati sejenak udara sejuk pagi , setelah beberapa saat Abi pun berbalik melihat ke arah Amira ,dan betapa kagetnya dia melihat Amira yang masih mematung di tempatnya . segera Abi menghampiri nya
"Kamu kenapa belum ganti baju ,
"Saya tidak menemukan koper saya pak
Seketika Abi sadar bahwa ia lupa mengabil koper Amira di kamar hotel dekat aula yang menjadi kamar Amira menunggu waktu ijab Kabul .
"Pakai baju saya dulu mau
Amira hanya mengangguk setuju.dan setelah Abi memberikan Amira baju lekas Amira Langsung berganti pakaian di kamar mandi. Sedikit lebih lama Amira baru keluar kamar mandi karena ia sedikit tak nyaman.
"Aduhh ini kan kaos sama boxeran masa ia aku pakainya ini,hmptt pak Abi pasti sengaja nih .
"Amira keluar , emang kamu putri duyung apa dikit dikit masuk kamar mandi.
Mendengar ucapan dari pak Abi segera Amira keluar namun sejenak ia bertahan di balik pintu kamar mandi.
"Pak saya malu .kata Amira di balik kamar mandi
"Saya itu suami kamu sekarang , keluar cepetan
Sempat Abi di buatnya pangling karena ternyata Amira begitu berisi namun masih dalam hal yang wajar ,kaki putih mulus, rambut lurus kecoklatan dan leher jenjang mana kaos putih milik Abi yang transparan di buatnya tak kuat .
Abi pun mendekat ke arah Amira yang langsung mencium bibir Amira , Amira yang mendapat serangan tiba-tiba langsung mendorong tubuh Abi menjauh darinya .
"Saya mau ganti baju saja lagi pak. sahut
Amira kesal
"Kamu kenapa,kamu marah hey kamu lupa kamu istri siapa.dosa lho nolak suami.kata Abi
"Hello pak saya masih sekolah .bapak mau emang saya hamil saat masih sekolah .
"Lho emang kenapa , kamu kan punya suami .
"Aduhh dasar guru PA . Aku lapar pak
"Ok ayo kita cari makan .
"Gak ,
"Lho kenapa bukanya kamu lapar
"Mata bapak gak rabun kan,massa ia aku makan di restoran hotel pakainya kaya gini,
Abi pun tertawa dan langsung menelpon ke resepsionis hotel untuk mengantarkan makanan ke kamarnya.
Sekitar 15 menit menunggu datanglah tiga orang resepsionis hotel dengan membawa makanan ,yang langsung di ambil Abi .
"Biar saya bantu pak.
"Diam di tempat,dan jangan beranjak kemana mana
Awalnya aku merasa heran ada apa dengan pak Abi ,mau di bantu kok nolak, emang suka repot di bapak.
Setelah itu kami pun makan bersama - sama.
Sampai sehabis makan ,aku berusaha untuk makan secepat-cepatnya karena sudah kelaparan sejak tadi subuh .
"Sekarang kamu bereskan ,dan simpan di meja depan pintu .
"Ih ni orang tadi gak jelas banget gumam Amira
Abi melirik sekilas pada Amira yang kelihatan nya kesal pada dirinya.
"Kamu marah,
Amira tak menjawab ,dan hanya sibuk membereskan bekas makanan mereka.abi yang melihat Amira yang acuh jadi kalang kabut sendiri
"Waduh kenapa lagi ni bocah ,gumam Abi
"Amira Larasati , bereskan semua kita pulang hari ini juga .kata Abi dengan suara lantang .
Amira yang mendengar lantas merasa kaget dan menjatuhkan piring di lantai hingga berserakan .
''""""
bantu koin sama poin nya ... jempol nya juga sama komentar nya aku udah crezy up kooo
Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder