Baixar aplicativo
4.86% My Teacher My Husband / Chapter 9: Ch. 9

Capítulo 9: Ch. 9

Chanyeol dan Baekhyun terdiam. Tidak? Berarti ini hanya akal-akalannya Park Jiyeon? Darimana Jiyeon mendapat ilmu kekurang ajaran yang begitu luar biasa ini?

"Kau ingin membuat Suzy murka?" Heran Baekhyun. Benar-benar sahabatnya yang satu itu.

"Aku hanya ingin tau bagaimana reaksi Suzy. Ia kan sangat anti dengan Oh Sehun." Jawab Jiyeon.

Chanyeol bergidik ngeri. Ia sudah membayangkan dan mengantisipasi hal buruk yang akan terjadi.

Jika tangan Suzy sudah mengepal, maka dapat dipastikan bahwa Suzy akan mencari lengan seseorang. Pastinya untuk ia pukuli.

Dan jika kakinya sudah terangkat, maka bersiapkan karena tendangan Suzy itu tidak pernah main-main. Sakit.

"Berdoalah agar kau selamat, Park Jiyun." Ujar Baekhyun dengan wajah yang ia buat sedemikian menyedihkannya.

"Ya!!" Amuk Jiyeon.

**

Tok.. tok.. tok..

Suzy tengah berdiri didepan ruangan Oh Sehun sekarang. Manusia albino yang sangat menyebalkan. Menurut Suzy.

"Masuk." Ujar Sehun dari dalam sana. Membuat jantung Suzy berdegub kencang. Bahkan amat sangat kencang.

Dengan wajah tegang luar biasa yang ia sembunyikan sedemikian rupa. Suzy meraih knop pintu di depannya. Memutarnya dengan perlahan. Dan juga doa yang ia panjatkan sedari tadi, seakan-seakan Oh Sehun yang akan ia temui ini adalah SETAN.

Masih berkutat dengan knop pintu. Suzy semakin tegang luar biasa, bagaimana tidak. Oh sehun itu se-

Ceklek.

Terbuka.

Oh god!  Bathin Suzy.

Ia melongokkan kepala ke dalam. Mengintip apakah Oh Sehun ada di dalam sana atau tidak. Dan Suzy, berharap tidak!

Harapan yang akan amat sia-sia jika dipirkan, kenapa, karna sudah jelas-jelas seseorang berseru untuk 'masuk' barusan. Tidak mungkin salahkan. Semua guru memiliki ruangan sendiri-sendiri di SIHS. Mereka kaya, tak akan sulit untuk membuat sekolah semegah ini.

Suzy masuk. Disambut sangat baik dengan raut datar andalan Sehun. Suzy tak habis pikir, apa ibunya Sehun ini, juga mengalami hal yang sama  dengan yang ia alami? Dulunya?

Suzy sudah berdiri didepan Oh Sehun. Menunggu perintah yang akan Sehun tujukan untuknya. Tapi... kenapa si muka datar ini tak mengatakan apa-apa? Bahkan menatap Suzy dengan satu alis terangkat naik. Membuat Suzy risih.

Kenapa suasananya aneh? Bathin Suzy. Awkward. Ia tak tau akan mengatakan apa, karena Sehunlah yang memanggilnya kemari.

Hingga-

"Jadilah pacarku." Ujar Sehun.

"Apa?"

"Menikahlah denganku."

"Hah?"

"Jadilah ibu dari anak-anakku nanti."

"huh?"

-pikiran itu lah yang terlintas di otaknya. Suzy menggeleng-gelengkan kepalanya heboh. Bermaksud menghilangkan pikiran bodoh yang entah kenapa menghinggap di otak cantiknya. Jik-

"Ada apa, Suzy?" Akhirnya Sehun bertanya. Meski wajah datarnya tak hilang-hilang.

"Huh?" Respon sialan yang entah kenapa terucap begitu saja dari mulutnya.

"Ada apa kau kesini?" Tanya Sehun lagi.

"Jiyeon mengtakan bahwa Mr.Oh memanggilku ke sini." Jawab Suzy.

Kerutan didahi Sehun tercetak. Sedikit. Ia tak ingat jika ia memanggil salah satu muridnya keruangannya.

"Aku tak ingat jika aku memanggil remaja betina sepertimu." Ujar Sehun tenang.

"Sialan!" Gumam Suzy.

What the... remaja betina sepertiku? Memangnya aku bagaimana? Suzy kembali membathin.

"Tapi Jiyeon berkata begitu, Mr.Oh." Suzy bersikeras.

Anak ini keras kepala sekali. Bathin Sehun.

"Hhh." Sehun menghela nafas panjang. Memijat pelipisnya yang tiba-tiba berdenyut entah kenapa.

"Duduk!" Suruh Sehun seraya menunjuk kursi di depannya dengan dagu.

"Maaf?" Suzy tak mendengar apa yang dikatakan muka datar itu. Sungguh.

Sehun tak bicara. Tapi, menunjuk kursi yang sama dan arah yang sama. Juga dengan gaya yang sama. Dagu.

Suzy mencebikkan bibirnya. Tapi tetap menurut. Duduk di depan Oh Sehun.

Oh astaga.! Jerit Suzy. Tentunya dalam hati.

"Baiklah. Aku ingin bicara empat mata denanmu. Tak ada pengulangan apa pun. Jadi pasang telingamu!" Sehun berujar serius.

"Huh?" Lagi. Respon spontannya.

"Aku memintamu untuk menjadi pacarku."

TBC

SEE U NEXT CHAP

THANK U

HAVE A NICE DAY

DNDYP


Load failed, please RETRY

Status de energia semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Pedra de Poder

Capítulos de desbloqueio em lote

Índice

Opções de exibição

Fundo

Fonte

Tamanho

Comentários do capítulo

Escreva uma avaliação Status de leitura: C9
Falha ao postar. Tente novamente
  • Qualidade de Escrita
  • Estabilidade das atualizações
  • Desenvolvimento de Histórias
  • Design de Personagens
  • Antecedentes do mundo

O escore total 0.0

Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
Vote com Power Stone
Rank NO.-- Ranking de Potência
Stone -- Pedra de Poder
Denunciar conteúdo impróprio
Dica de erro

Denunciar abuso

Comentários do parágrafo

Login