"Jangan khawatir, aku akan baik-baik saja. Dan aku akan menelpon kalian jika ada masalah atau sesuatu yang terjadi padaku."
"Janji, ya?"
"Ya," Jawab Elise dengan senyuman.
Tiba-tiba suara tangisan Dean mencuri perhatian mereka. Saat mereka hendak pergi ke kamar Utama. Bik Yanti sudah turun dengan Dean dalam gendongannya. Dia mencoba menenangkan bayi tampan itu. Namun Dean terus saja menangis. Saat sampai di ruang keluarga, Elise dan elena sudah berdiri dan hendak mengambil Dean dari bik Yanti. Tangan Elise sudah terulur, namun elena lebih cepat. Dan bik Yanti lebih dulu mengulurkan Dean pada elena. Tanpa menyadari tangan Elise yang setengah terukur ke depan. Dengan sedikit kecewa Elise menurunkan tangannya dan melihat Dean berada dalam gendongan Elena.