Baixar aplicativo
12.68% PERNAHKAH KAU MENCINTAIKU? / Chapter 84: ALUN-ALUN KOTA BANDUNG

Capítulo 84: ALUN-ALUN KOTA BANDUNG

Arumi tidak mau menerimanya. Dia kembali melihat kedua anaknya yang sedang merangkak ke sana kemari diikuti oleh Bu Fatma dan Ida. Sesekali dia tersenyum melihat betapa bahagianya Axel dan Aqila.

"Kenapa tidak mau menerima bunga dariku, Rum?" Lelaki itu akhirnya duduk di samping Arumi. Tidak penolakan oleh Arumi. Karena wanita itu diam saja sejak lelaki pembawa bunga itu hadir.

"Darimana kamu tahu kami ada di sini?" tanya Arumi tanpa mau melihat wajah lelaki itu.

"Dari Pak Joko. Tadi aku ke rumah. Tapi kata Pak Joko kamu dan anak-anak sedang pergi ke alun-alun. Tidak apa-apa kan Aku ke sini?" Rayyan tetap menggenggam bunga mawar merah yang tadi ia beli sebelum ke alun-alun.

"Terserah kamu saja, Ray. Buat apa aku melarangmu?"

"Kamu masih marah sama aku, Rum?"

"Enggak, aku tidak mau marah pada siapapun lagi. Semarah apapun aku sama kamu, tidak akan mengembalikan apa yang sudah hilang dari diriku, kan?"

"Maafkan aku."


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C84
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login