Capítulo 135: PERASAAN RAYHAN

Rayhan mengantar Salma dan Yumna sampai di rumah. Salma sama sekali tidak tertarik membuka obrolan dengan Rayhan. Rayhan juga tahu diri kehadirannya memang tak pernah diharapkan oleh Salma. Rayhan merasa hanya sebuah bayangan Abizar. Entah kapan perasaan condong pada Salma itu bermula. Mungkin saat awal pertama Salma memeluk Rayhan dipemakaman Abizar. 

Saat itu Abizar merasa dadanya bergemuruh menikmati sentuhan hangat dari wanita yang selama ini tidak pernah dia harapkan. Namun seketika memporak porandakan pertahanannya yang selama ini lebih fokus pada pendidikan ketimbang masalah cinta.

Abizar sudah sampai di rumah selepas sholat isya'. Dia mampir dulu di masjid untuk sholat berjamaah, terbiasa sedari kecil membuatnya tak pernah malas untuk sholat berjamaah di masjid.