Baixar aplicativo
17.43% Dikala Cinta Menyapa / Chapter 56: Bab 56 ( Dating Schedule )

Capítulo 56: Bab 56 ( Dating Schedule )

"Bukankah hal tersebut sudah pernah kau katakan sendiri?" tanya Martha dengan wajah super bingung.

Monica langsung menghela napas panjang.

"Ya. Dan aku sudah mulai melupakannya karena emosi," Monica kembali menatap manik mata Martha.

"Menolak tidak bisa, menghadapi juga tidak ingin. Oke! Kita kembali ke rencana awal. Aku tidak akan menganti targetku. Tapi akan mendidiknya secara benar! Karena itu kita lihat saja sampai kapan dia akan terus bertingkah," ucap Monica dengan keyakinan sempurna.

Martha hanya bisa menatapnya dengan tanpa berkedip.

"Ada sebuah informasi tambahan lain yang mungkin akan membuatmu lebih terkejut," ucap Martha.

"Apa itu?" tanya Monica dengan kepala yang sudah hampir pecah.

"Baru saja ibumu menghubungiku karena dia tidak bisa menghubungi nomormu,"

Monica langsung mengerutkan keningnya.

"Ibuku? Kapan? Dan untuk apa?" tanya Monica.

Monica memiliki firasat buruk setelah ini. Ingin rasanya ia segera pergi ke negara lain sekarang. Kalau perlu saat ini juga.


PENSAMENTOS DOS CRIADORES
lenzluph lenzluph

jngn lupa dukung author di event win2 dgn membeli privi berp pun..

hnya 1tier shrga 1koin jg blh koq..

mksh

Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C56
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login