Baixar aplicativo
35.97% My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu / Chapter 241: Jalan Keluar

Capítulo 241: Jalan Keluar

Entah sudah berapa kali Angel memanggil Meisya, tapi wanita berambut merah itu sama sekali tidak bergerak sejak keluar kamar tadi.

"MEISYA!"

Meisya tersontak kaget begitu namanya dipanggil dengan suara keras. Karena masih trauma dan takut karena kejadian kemarin, secara refleks kaki Meisya melangkah mundur dan kehilangan keseimbangan membuatnya jatuh. Untungnya, dengan sigap Stanley menahan tubuhnya sebelum kepalanya terbentur rak besi yang terletak tidak jauh dari posisi Meisya saat ini.

Hanya saja... posisi keduanya membuat jantung Meisya berdebar dengan kencang. Pasalnya, jemari Meisya kini memegang kain baju Stanley dengan kikuk sementara kedua tangan Stanley tengah melingkari tubuhnya... nyaris memeluknya! Seumur-umur, Meisya tidak pernah dipeluk.

Bahkan Keisha yang sudah seperti ibunya tidak pernah memeluknya. Seorang anggota kerajaan memang sangat jarang memeluk dan harus menjaga diri untuk menjunjung tinggi martabat mereka. Merangkul saja tidak pernah apalagi memeluk.


PENSAMENTOS DOS CRIADORES
VorstinStory VorstinStory

Woots... perubahan drastis dari Stanley. Kira-kira apa ya jawaban yang akan diberikan Meisya?

Happy reading!

Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C241
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login