Tempat pertemuannya dengan Qiano cukup jauh dari rumah sehingga ia harus bersabar untuk bisa bertemu.
Tidak lama setelah itu, Qiara pun sampai di lokasi. Dengan segera ia membuat panggilan kepada Qiano.
"Halo ... " Terdengar suara lembut dari seberang telpon yang membuat hati Qiara berdebar tidak karuan.
"Kamu dimana? Kenapa aku tidak bisa menemukanmu?" Tanya Qiara sambil melirik ke segala arah.
"Aku ada di belakangmu."Jawab Qiano yang memang sudah berdiri dibelakang Qiara sejak tadi.
Mendengar perkataan Qiano. Qiara pun langsung menoleh ke belakang. Seketika itu hanti nya berdebar semakin hebat sehingga ia terdiam mematung seperti bukan Qiara yang biasanya.
"Qiara, kenapa kamu bengong? " Tanya Qiano setelah mematikan ponselnya.
"Umm .. Aku? Ahhh ... Iya. Kamu sudah lama kah? Hehehe ... " Jawab Qiara dengan salah tingkah.