Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 3, 17:42
Ketika Sebas menyelesaikan semuanya dan sedang menuju kembali ke mansion, matahari sudah mulai
tenggelam.
Climb-kun melindungi orang yang ditangkap dan Succulent dan pemilik dari rumah bordil semuanya ditangkap.
Kelihatannya mereka akan sangat sibuk jadi seharusnya bisa memberi sedikit waktu.
Lalu apa yang harus dia lakukan dengan Tsuare ? Pilihan yang terbaik adalah membawanya ke tempat yang
aman. Namun, sejauh yang diketahui oleh Sebas, hanya satu tempat yang cocok dengan deskripsi itu.
Sambil mengkhawatirkan hal itu, Sebas tiba di kediaman.
Dia menghentikan tangannya yang akan membuka pintu. Ada seseorang di sisi lain yang dekat. Meskipun
kehadirannya adalah milik Solution, dia tidak mengerti mengapa dia berdiri tepat di depan pintu masuk.
Apakah ada hal darurat ?
Merasa tidak enak, Sebas membuka pintu. Apa yang dia lihat selanjutnya adalah hal yang tidak terduga
sehingga dia menjadi kaku.
"Selamat datang kembali, Sebas-sama."
Itu adalah Solution yang sedang memakai seragam maid miliknya.
Sebuah getaran mengalir di punggung Sebas.
Sambil berperan sebagai putri dari seorang pedagang, di rumah ini dimana keadaan dari seorang manusia tidak
diketahui - Tsuare - ada di sini, Solution sedang memakai seragam maid miliknya. Apakah itu karena aktingnya
sudah tidak perlu lagi ? Atau apakah ada alasan lain yang muncul sehingga membuat dia harus memakai
seragam maid ?
Jika itu adalah yang pertama, maka itu artinya ada sesuatu yang terjadi kepada Tsuare. Jika itu adalah yang
terakhir -
"-Sebas-sama, Ainz-sama sedang menunggu anda."
Sebas mendengar suara lirih dari Solution dan merasakan detak jantungnya semakin keras.
Dia yang biasanya tenang dihadapan musuh kuat, di depan kehadiran kelas Guardian, Sebas yang itu menjadi
semakin gugup dengan berita kedatangan tuannya.
"Me-Mengapa..."
Dia menekan ucapannya, seakan lidahnya melintir. Solution menatap ke arah Sebas tanpa berkata apapun.
"Sebas-sama, Ainz-sama sedang menunggu anda."
Tidak ada hal lain yang diperlukannya saat ini. Sikapnya sudah berkata dengan jelas. Sebas mengikuti di
belakang Solution dan mulai berjalan.
Langkah itu sangat berat, seperti langkah seorang kriminal tersangka yang menuju panggung eksekusinya.
Untuk Pembaca
Terimakasih untuk semuanya yang telah membaca Overlord Indonesia sampai sekarang. Karena jilid kelima dan keenam adalah dua bagian dalam satu, Aku penasaran jika sebuah penutup memang
dibutuhkan ?
Akhirnya, aku ingin memberikan rasa terima kasih yang tulus kepada seluruh pembaca yang muncul di akhir chapter volume 5 ini.
Terimakasih banyak
— Novo capítulo em breve — Escreva uma avaliação