Mulut Jasmine akan membuka karena rasa takut yang kembali menyelimutinya, tetapi kemudian Rendy menutup mulutnya dengan lembut. Wangi susu kotak yang baru di minum Jasmine malah menciptakan sensasi yang semakin menggelorakan Rendy. Tangan Rendy lalu bergerak ke bawah, memegang tubuhnya sendiri. Tubuh bagian bawahnya itu bukanlah sosok tubuh yang penuh pengalaman yang tanpa bimbingan bisa masuk menjelajah sendiri.
Tetapi tubuh itu harus dituntun perlahan untuk memasuki tempat yang sudah lama ingin Ia kunjungi. Rendy merasakan kalau tempat itu tampak tidak ingin dikunjungi siapapun. Sehingga kemudian Rendy memutuskan untuk memberikan paksaan kunjungan.