Baixar aplicativo
45.53% Not a Cinder-Ella / Chapter 262: Kepulagan: Rihana Pradipa Hartanegara

Capítulo 262: Kepulagan: Rihana Pradipa Hartanegara

"Selamat datang Nona Hana, senang melihat anda pulang dengan selamat."

Seorang wanita dengan setelan pakaian formal berwarna biru, menyapa tanpa sebuah senyuman dengan mimik wajah yang begitu datar pada kedatangan Hana di pintu masuk. Hana melirik dengan tatapan sinis pada wanita yang merupakan asisten pribadi ayahnya. 

"Halo Sandra, lama tidak bertemu. Sepertinya kau sudah mengganti gaya rambutmu." Ucap Hana yang memperhatikan gaya rambut Sandra yang lebih pendek.

"Bapak, sudah menunggu anda Nona Hana. Saya harap anda bisa memberikan penjelasan yang baik pada bapak. Belakangan ini bapak sudah disibukkan dengan semua pekerjaan." Mata Sandra masih melihat Hana yang berlalu melewati dirinya. 

Sandra yakin kalau Hana mendengar jelas ucapannya, walaupun wanita itu tampak tidak mempedulikan ucapannya mengenai ayahnya yang ingin berbicara dengannya. 


PENSAMENTOS DOS CRIADORES
Sita_eh Sita_eh

Halo Ella Reader's..

terimakasih untuk semua gift, power stone yang sudah diberikan dengan kerelaan dan keikhlasan nya^_^.

jangankan lupa untuk dukung terus Saya ya..

berikan comment, rate, dan ulasannya..

terimakasih,(^^)

Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C262
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login