Capítulo 35: Aku tak ingin seseorang sepertimu.. Aku menginginkanmu..
Melihat Claudy yang terdiam dan terlihat risih, Bayu bertanya.
" Kamu kenapa? apa kau merasa sedih meninggalkanku? " Sifat usilnya kembali kambuh. Claudy hanya diam mendengar perkataan Bayu, biasanya gadis itu akan membalas perkataannya, Bayu sedikit heran dan bertanya..
" Kamu kenapa? Apa ada yang salah? " Tanyanya penasaran.
" Aku pernah bercerita tentang Danar kan? " Tanya Claudy..
"Ya... " Jawab Bayu sedikit heran.
"Dia ada di sini". Jawab Claudy pelan.
Mendengar itu Bayu kaget. perasaannya bertambah kacau, dia merasa cemburu.
" Apa kau masih mencintainya? " tanya Bayu dengan nada pelan.
" Bagai mana mungkin aku masih mencintainya ,apa kau tak tau betapa aku mencintaimu? " Jawab Claudy serius..
" Tuan putri.. ternyata sekarang kau sudah pandai merayu ya! " Katanya tersenyum sambil memegang kepala Claudia.
Tiba-tiba Danar berdiri dan berjalan ke arah mereka.
"Hai Claudia..,! lama tak jumpa, bagaimana kabarmu? " Sapa Danar.. Claudy hanya terdiam, melihat hal itu, Bayu sedikit menundukkan badannya agar bisa memandang wajah Claudia dan berkata..
"Temanmu menyapamu kenapa tidak menjawab? "Tanyanya lembut sambil memegang kepala Claudia. Claudy sedikit kaget dengan pertanyaan Bayu, dia menatap Bayu, dan di balas dengan senyuman dan anggukan kecil dari Bayu.
"Baik.. " Jawab Claudy singkat.
Danar sedikit malu melihat hal itu, dia mengharapkan laki-laki yang ada di samping Claudy tadinya akan marah, tapi malah menyuruh menjawabnya.
"Cari tau dimana kamarmu, aku akan mengantarkan barangmu ke sana. " kata Bayu lagi.
"Mas tunggu di sini? " tanya Claudy, yang di jawab dengan senyuman dan anggukan kepala oleh Bayu.
Setelah Claudy pergi, Bayu mengulurkan tangannya pada Danar seraya berkata.. " Bayu.. "
Dengan ragu, Danar menjabat tangan Bayu dan mejawab. " Danar".
Karna canggung, Danar pamit, dan meninggalkan Bayu.
Setelah, mendaftar dan mengetahui kamarnya, Claudy bergegas ke tempat Bayu, Bayu mengantar Claudy sampai ke kamar itu, ternyata.. di sana telah ada dua orang teman sekamarnya.
Selesai menata barang-barang nya, Claudy kembali keluar, mengantar Bayu yang akan kembali ke desa mereka. Perasaan mereka terasa hampa, karna tidak akan bertemu dalam waktu yang lama.
"Boleh aku tau jadwal kegiatanmu? agar aku tidak mengganggumu, dan aku akan menelfon di waktu yang tepat. " kata Bayu.
Claudy memberikan jadwalnya, Bayu memotret jadwal kegiatan Claudia. Jadi.. jika dia ingin menghubungi Claudia dia akan memilih waktu yang tepat.
Dia pun tersenyum melihat jadwal Claudia, ternyata hari sabtu siang sampai minggu Claudia tidak punya kegiatan, jadi dia bisa mengunjunginya.
" Sayang... kamu jangan nakal ya.. mentang-mentang di sini ada mantan kekasihmu, jangan sampai melupakan aku." Kata Bayu dengan nada usil.
" Ternyata kau benar-benar tak bisa serius". Kata Claudy sambil memukul Bayu, kemudian, mereka tertawa bersama.
Dari sudut ruangan, Danar memperhatikan tingkah mereka berdua dengan tatapan tidak senang.
Setelah Bayu pergi, Danar mendekati Claudia..
"Apa dia pacar barumu? " Tanya Danar yang telah berdiri di belakang Claudia. Gadis itu kaget, karna tidak menyangka ada orang di belakangnya.
Claudy hanya menatap Danar kemudian melangkah pergi, tapi Danar langsung menghadangnya dan berdiri di hadapan Claudy.
"Apakah kau benar-benar membenciku? " Tanya Danar.
"Tidak" Jawab Claudy.
"Lantas.. kenapa kau menghindariku? "Tanya pria itu lagi.
" Hmmm... aku hanya tak ingin terlalu akrab denganmu" jawabnya lagi. Danar hanya diam mendengar itu.
"Aku boleh pergi sekarang?" tanya Claudy lagi.
Danar memberi kan jalan pada Claudia, melihat itu, dia langsung meninggalkan tempat itu.
.....
Acara pembukaan akan segera di mulai, para peserta telah memasuki aula, Claudy yang sedang duduk, dikagetkan karna Danar duduk disebelahnya.
" Claudy... apa kau benar-benar tidak bisa kembali lagi padaku? aku berjanji.. aku akan menjadi yang terbaik untukmu. " kata nya lirih.
" Danar... aku sudah menyukai orang lain, kau bahkan bisa menemukan wanita lain sepertiku, atau bahkan mungkin lebih." Jawab Claudy.
"Aku tak ingin seseorang sepertimu... aku menginginkan mu" Jawabnya lirih.
'Sepertinya aku harus menjaga jarak dengan laki-laki ini ' Batinnya.
Danar tidak menyiakan sedetik waktupun untuk berada jauh dari Claudia, walaupun Claudy telah menjauh darinya, tapi dia selalu mengikutinya, sehingga..anggota LPJ angkatan itu, menganggap mereka mempunyai hubungan khusus.
...
Sabtu berikutnya.
Setiap hari minggu, kegiatan tidak diadakan, jadi mereka bisa kembali ke rumah masing-masing pada hari sabtu sore, tapi Claudy tetap berada di sana, karna terlalu jauh untuk kembali kerumahnya, apalagi Bayu juga sudah sampai di kota itu. Bayu mengatakan kalau dia akan berada di sana setiap sabtu dan minggunya dalam sebulan ini, hal itu membuat Claudy merasa gembira, kebetulan, tidak semua kamar yang ada di hotel itu di gunakan untuk peserta latihan, jadi dia bisa menyewa kamar yang kosong.
Melihat Bayu yang datang menemui Claudia, teman-teman Claudy penasaran dan menyerbu mereka untuk berkenalan. Claudy hanya tersenyum melihat ulah teman-temannya itu.
Setelah mengetahui bahwa Bayu kekasihnya Claudia, mereka agak kaget, lalu... bagaimana dengan Danar? hanya itu yang mereka pikirkan.
Malam harinya, mereka kembali ke kamar masing-masing, kamar Claudy berada di lantai satu, sementara Bayu di lantai tiga.
Salah seorang teman sekamar Claudy pulang, jadi Claudy hanya berdua dengan seorang teman sekamarnya .
Tak lama kemudian, Claudy menerima panggilan telfon dari Bayu, sambil tersenyum, dia mengangkat panggilan itu.
"Ada apa? apakah kau sudah rindu lagi padaku? " Tanya Claudy dengan nada usil.
Mendengar itu Bayu tertawa, dan berkata..
" Kalau aku rindu padamu, maukah kau datang ke kamarku? " Tanyanya nakal.
" Apa katamu? Sudah, tidur sana.. " Kata Claudy marah dan menutup telfonnya. Bayu tertawa mendengar Claudy yang marah.' Seandainya kegiatan ini tak ada, kau pasti sudah menjadi istriku' Katanya sambil tersenyum.
Status de energia semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Pedra de
Poder