Capítulo 212: Seberapa Pantaskah Tuan Muda Lu? (2)

Setibanya di Café Fine, mereka duduk di sebuah ruangan pribadi yang didesain dengan sederhana namun berkelas. Shi Guang duduk di depan Yang Sitong seraya menyeruput minuman dari cangkirnya.

Mousse yang terbuat dari coklat gelap premium itu terasa murni, dengan sedikit rasa pahit di dalamnya. Dicampur dengan saus kacang hazel murni, aromanya wangi dan membawa lapisan rasa manis di dalamnya—benar-benar enak!

Memang benar, rasanya enak! Tidak heran kafe tersebut merupakan salah satu yang terbaik di kota.

Setelah diam selama sesaat, Yang Sitong menatap Shi Guang, "Kurasa… aku tidak akan berbasa-basi, kalau begitu!" Setelah mengatakannya, ia mengeluarkan sebuah amplop dari dalam tasnya dan mendorongnya ke arah Shi Guang.

Melihat amplop itu, Shi Guang merasa bingung. 'Apa maksudnya ini? Untuk apa amplop ini?' Dan juga, amplopnya terlihat sedikit menggembung!