Capítulo 142: Cecilia

Happy Reading

.

.

.

***

Cecilia memandangi tugas-tugas menumpuknya. Sesekali ia mengintip ruangan bosnya. Ia melihat berkas perusahaan Christofer, ia menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Bukannya direktur utama Christofer sama-sama dingin?" guman Cecilia

"Serem banget, semua direktur dingin-dingin. Jika aku berada ditengah mereka dipastikan aku mati kedinginan. Sayang sekali, tampan tapi dingin."

"Ekhem," suara deheman itu membuat Cecilia mati terkejut. Ia perlahan melihat ke sampingnya.

"Selamat siang Pak Rian."

"Mana berkas kerjasama dengan perusahaan Christofer?"

Cecilia memberikannya, "ini pak."

"Persiapkan semuanya untuk meeting besok pagi. Kita harus kesana untuk projek baru, pastikan semuanya sudah selesai dipersiapkan."

"Siap pak."

Cecilia menghembuskan napasnya. Dia akan bertemu dua pria dingin. Dia tidak bisa membayangkannya. 

"Apakah aku akan menjadi butiran salju?"

***