"Wang Tie, Melodi Pinus Putih ini ditemukan dulu oleh Kota Ning Si kami. Kalian berani merebutnya?"
"Liang Wen, apa otakmu sudah rusak? Siapa yang akan berbicara denganmu tentang siapa yang menemukannya terlebih dahulu di Tanah Pengasingan ini? Siapa yang kali pertama merebutnya lah yang mendapatkannya!"
"Sial kau! Aku akan membacokmu sampai mati!"
"Apa aku takut denganmu?! Ayo semuanya, bunuh!"
...
Di sebuah hutan yang lebat, dua kelompok saling menghunuskan pedang satu sama lain karena perbedaan pendapat.
Meskipun kedua belah pihak semuanya adalah orang-orang dengan ranah Stratum Surgawi Agung Kecil, mereka tak kenal takut ketika bertarung.
Untuk beberapa saat, mereka terkunci dalam perjuangan.
Terutama Wang Tie dan Liang Wen.Kedua orang ini bertukar lusinan serangan dalam waktu yang satu kedipan mata. Tidak ada yang bisa mendekat.