Segera setelah Batara muncul dengan aura pembunuh yang menjulang tinggi, pusaran besar muncul di belakangnya. Dia adalah satu-satunya di antara kelompok yang tidak memiliki sosok seperti manusia raksasa di belakangnya.
Dia turun dengan kecepatan luar biasa, secara bersamaan melambaikan tangan kanannya. Sebuah paku yang secepat kilat yang berisi kekuatan destruktif tak terbatas melesat. Dalam sekejap mata, paku itu langsung berada di depan Meng Hao.
Mata Meng Hao berkilauan cerah saat dia bersiap untuk memanfaatkan Kutukan Kedelapan untuk menghentikan paku itu. Namun, tepat saat paku muncul, dengusan dingin bergema melalui langit berbintang.
"Lumpuhkan!"