Baixar aplicativo

Capítulo 14: Melon Busuk

Editor: Atlas Studios

Bola mata Si Ye Han mengecil sesaat bibir lembut gadis itu menyentuh bibirnya.

Matanya menggelap tidak seperti biasa, layaknya seseorang yang ingin menghisap jiwa gadis itu.

Ciuman yang dilakukan secara sengaja ini belum pernah dilakukannya sebelumnya… terasa manis nan indah membuat jantung Si Ye Han berdebar-debar…

"Hanya itu?" Suara lelaki itu terdengar sedikit serak seperti terancam, jelas belum terpuaskan.

Ye Wan Wan terbatuk ringan, "Ini baru permulaan, aku belum bisa memberikan kamu yang lebih karena aku belum tumbuh menjadi si melon manis!"

"Ohh.." Lelaki itu tertawa kecil.

Ye Wan Wan menjaga jarak amannya menjauhi tatapan membara lelaki itu. Mengarah kembali, Ye Wan Wan melanjutkannya, "Sebenarnya… apa yang aku inginkan hanyalah menjadi gadis pada umumnya dan dapat bersekolah seperti mereka…"

"Aku berjanji aku tidak akan pergi lagi. Kamu pun tidak seharusnya membuatku melakukan hal yang tidak ingin aku lakukan, dan marah dan mengerikan setiap waktu, oke?"

"Soal Gu Yue Ze--saat itu, pikiranku dipenuhi dengan obsesi terhadap lelaki itu, tapi sekarang aku sadar."

"Aku rasa dengan keberadaan kamu, selama kita menjalani hubungan yang normal, aku mampu untuk tumbuh menjadi melon manis seiring waktu!"

Ye Wan Wan berbicara hingga lidahnya mengering. "Sebenarnya… melon manis amatlah menggiurkan, aku rasa sesekali kamu harus mencoba. Bagaimana kamu tahu rasanya enak atau tidak kalau belum pernah mencoba, kan?" Ye Wan Wan menunggu jawaban Si Ye Han dengan gugup.

Si Ye Han sedikit tersenyum pada si "penempatan melon kecil" yang berusaha keras untuk mempromosikan diri. Si Ye Han sedikit bertanya, "Bagaimana jika membusuk?"

Senyum Ye Wan Wan tersungging di bibirnya. Ye Wan Wan menyeka keringatnya dan berkata, "Itu tidak akan terjadi, tidak akan! Aku akan bekerja keras dan bertumbuh! Aku akan menjadi melon manis yang indah!"

Waktu berlalu dalam keheningan, dan di saat Ye Wan Wan hampir menyerah, lelaki itu akhirnya mengalah, "Baiklah."

Ye Wan Wan terhenti sejenak sebelum akhirnya dia merespon persetujuan Si Ye Han. Wajah Ye Wan Wan dipenuhi dengan kegembiraan, "Kamu setuju? Jadi aku diperbolehkan untuk kembali ke sekolah? Bolehkah aku menetap di asrama sekolah seperti anak-anak yang lainnya? Bolehkah aku melakukan apapun yang aku inginkan..?"

"Baiklah… Kalau begitu aku segera berkemas-kemas! Aku akan pindah ke asrama besok! Tapi aku akan tetap kembali untuk mengunjungi kebun Jin saat aku libur!"

Setelah mengakhiri kalimatnya, Ye Wan Wan melompat-lompat dengan riang dan tergesa-gesa, berjaga-jaga kalau Si Ye Han berubah pikiran.

Melihat reaksi gadis itu pergi dengan penuh semangat, wajah Si Ye Han berubah murung, seolah-olah Si Ye Han menyesali keputusannya.

Namun ketika jemarinya menyentuh kembali bekas kecupan lembut dari gadis itu, kemurungan di matanya menghilang.

Wan Wan, ini terakhir kalinya aku memberikan kepercayaan kepada kamu.

Dan ini juga merupakan kesempatan terakhir kamu.

Jika kamu mengkhianatiku…

Kembali di dalam ruangan:

Ye Wan Wan bergegas mengemasi seluruh buku-bukunya dan barang bawaannya.

Cara itu sungguh berhasil, ini terasa seperti sebuah mimpi!

Lalu, telepon genggam Ye Wan Wan berdering. Sebuah panggilan masuk dari Shen Meng Qi.

Ye Wan Wan cemberut dan menjawab paggilan telepon itu, "Hallo?"

Saat panggilan telepon itu sudah tersambung, suara menjengkelkan Shen Meng Qi terdengar, "Wan Wan, aku berulang kali menghubungimu, mengapa kamu tidak menjawabnya? kamu baik-baik saja kan? mengapa kamu tidak tinggal dengan Tuan Muda Gu? Apa kamu tidak tau seberapa besar usahaku untuk meyakinkan Tuan Muda Gu?"

"Aku tidak bisa menjelaskanya terperinci di telepon, kita bicarakan besok di sekolah!"

"Haah?? Tuan Si tidak mengekangmu? Dia mengizinkanmu untuk pergi ke sekolah?" nada bicara Shen Meng Qi berubah.

Setelah melihat Ye Wan Wan ingin kawin lari dengan Gu Yue Ze, bagaimana mungkin Si Ye Han membiarkan Ye Wan Wan pergi begitu saja?

Atau… Apa Si Ye Han sudah mulai tidak menyukai Ye Wan Wan… Jadi Si Ye Han tidak menginginkan Ye Wan Wan untuk menetap di kebun Jin lagi?

Ye Wan Wan menolak untuk menjelaskannya secara lengkap dan hanya menjawab, "Yup, aku akan pindah ke asrama besok."

Shen Meng Qi dengan ragu bertanya, "Apa kamu diperbolehkan pergi karena Tuan Si melihat kamu dan Gu Yue Ze bersama? lalu ada kesalahpahaman dan dia mengusirmu?"

Ye Wan Wan menyeringai dan sejenak menjawab Shen Meng Qi, "Bagaimana kamu bisa tau Si Ye Han melihat aku dengan Gu Yue Ze? Dia sedang tidak berada di rumah beberapa hari lalu, tidakkah kamu tau itu?"

"Aku… aku hanya menebak… Ngomong-ngomong, ceritakan lebih lanjut saat kamu tiba di sekolah!"


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C14
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade da Tradução
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login