Shen Longyue merasa berkecil hati ketika perawat memberitahunya tentang kondisi Shen Manting.
Sang perawat memperhatikan ekspresi wajah sedih pria itu dan bertanya dengan rasa ingin tahu, "Maaf, Direktur. Bolehkah saya tahu apakah pasien di bangsal ada hubungannya dengan Anda …"
Shen Longyue menatap perawat itu dan mendesah pelan. "Dia menantuku." jawabnya.
Perawat tersebut membalas dengan tatapan simpatik dan prihatin ketika dirinya mendengar itu.
Dia langsung mengetahui kalau pria tanpa ekspresi yang duduk di pintu dengan wajah berlumuran darah dan air mata merupakan putra sang direktur.
Sang perawat menghibur mereka dan segera pergi.
Shen Longyue duduk di samping Shen Luo'an tanpa bersuara.
Baik ayah dan anak itu duduk bersama di luar pintu tersebut selama lebih dari sepuluh jam.
Shen Longyue dan Shen Luo'an tetap membuka mata mereka lebar-lebar sepanjang waktu, pandangan mata mereka terpaku pada pintu ruang operasi.