Langkah para warga berhenti. Riko memeluk erat tubuh sang ibu.
"Jangan bawa ibuku! Ibuku belum mati!" seru Riko dengan wajah yang basah akan air mata.
Semua menatap iba pada anak kecil itu. Ketika tak ada satupun yang bergerak ke arah Riko untuk menenangkan, karena para warga tak mampu berkata-kata, Alyssa menghampiri anak kecil itu. Gadis kecil itu berlutut, lantas dengan lembut memegang lengan Riko.
Riko menatapnya dengan kepedihan yang mendalam.
"Hei, tenang saja. Ibumu akan bersama ibuku di surga. Dia tidak akan sendirian di sana, biarkan ibumu pergi. Dan kamu tidak sendirian di sini, ada aku. Aku yang akan menemanimu," kata Alyssa.
Semua orang tak percaya dengan perkataan yang keluar dari mulut anak kecil itu. Sinta menitikkan air mata, usahanya dalam mendidik serta mengarahkan Alyssa selama ini ternyata tak sia-sia.