"Oke, oke. Aku tahu." Kata Chu Yichen menganggukkan kepala dengan agak tidak sabar, "Kamu sudah memberitahuku hal ini selama puluhan menit. Jadi, jangan bicarakan ini lagi."
"Baguslah kalau tahu!"
Kata Chu Xiaoxi sambil meliriknya dengan tidak senang, dia merasa sangat aneh. Namun, melihat Chu Yichen yang tampak tidak sabar seperti ini, Chu Xiaoxi tidak lagi berani mengatakan apapun. Jadi, dia menelan kembali kata-kata yang ingin dia sampaikan, lalu turun mencari Gu Xiaoxiao.
Chu Yichen mengantarnya pergi, lalu menghela napas.
Gadis itu selalu melakukan sesuatu dengan sangat rapi. Chu Yichen mengira Chu Xiaoxi tidak akan tahu masalah yang terjadi semalam. Tidak disangka, dia sudah membungkam masalah tersebut. Chu Yichen berpikir, kelihatannya adiknya ini benar-benar sangat memperhatikan pergerakan Xiao Yiren.