章 465: The Guilt That Eat You Alive

"Aku mohon, sekali saja. Lihat dia. Jika dia sudah keluar kita langsung pulang." Malikha terus merengek dan Jason yang kesal akhirnya berjalan masuk ke pemakaman itu. Malikha mengikutinya sampai ke makam, tempat mereka mengurung Aidan.

"Pintunya masih tertutup," gumam Malikha mulai takut lagi. Jason terlihat sedikit khawatir dan menelan ludahnya lalu menoleh pada Malikha.

"A-aku yakin dia sudah pergi," bantah Jason mulai gugup. Malikha pun berbalik mendelik pada Jason.

"Periksa dulu!" perintahnya merengek mulai kesal. Mau tidak mau Jason terpaksa mendorong pintu batu tersebut lalu menyalakan senter dari ponselnya. Malikha yang mengikutinya dari belakang terkejut dan menutup mulutnya sewaktu melihat Aidan tergeletak di lantai makam tak sadarkan diri. Jason mulai ketakutan dan sempat mundur.