Princess memandang Mama dengan jengah. Bisa-bisanya hingga sore seperti ini Mama masih betah berada di rumah mereka. Padahal Princess sebenarnya sudah lelah sekali berakting. Apalagi melihat Raka terus tersenyum sepanjang hari setiap Mama mengajak mengobrol dan memuji membuatnya muak sekali. Pujian Mama pasti akan membuat Raka besar kepala. Apalagi Mama terdengar mengagung-agungkan Raka. Dasar menyebalkan.
"Mama, ini udah sore. Mama enggak niat pulang kah?" tegur Princess sudah tidak bersabar lagi.
Raka sendiri bahkan sudah tidak melarangnya menegur lagi, pertanda laki-laki itu juga sama lelahnya untuk beramah tamah. Lihat saja, ekspresi Mama sekarang terlihat sebal.
"Ye, ada Mamanya sendiri kok enggak betah amat. Mau apa sih emangnya? Mau bikin cucu buat Mama ya? Kalau iya, Mama pulang sekarang, deh, biar cucu Mama cepet jadi," ujar Mama seraya tersenyum gembira.