Tana sudah menyimpan nomor telfon ayah dan neneknya di kontrak pensil miliknya, bahkan sudah dijelaskan karena nomor Aldi dan mama Aldi di print dan dileminating agar aman, Tana sebagai anak yang oenur dan dnurut-nurut saja sama sekali tidak keberatan, dia menerimanya dengan senang hati lalu menhimpannya.
Tana nurut, anak itu tidak membantah siapapun, bahkan Aldi audhs mewanti-wanti pada aank itu jika pulang lebih cepat lagi, minta ornag tua temannya untum menelfon nomor salah satu dari yang Aldi berikan atau pada guru.
Tana setuju-setuju saja, dia tidak keberatan, memilih menyimpannya dengan rapi dan berjalan keluar dari kelasnya namun sudsh melihat pris yang sama yang menolongnya juga.
"Paman, ada apa paman ke sekolahku? Apa anak paman juga bersekolah di sini?" tanya Tana yang begitu tiba-tiba berubah menjadi sangat soft dan oeehatian dengan pria yang demlat membantunya.