[WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] [WARNING] ————
Dadadadadada....
"Tidak baik! Ini benar-benar tidak baik! Direktur! Ada kejadian besar !!!"
Seorang pria setengah baya yang duduk di sebuah mekanisme ekektronik disana segera berteriak!
Dia berbalik dan dengan wajah berteriak, "Ada objek tak dikenal, dicurigai Bom Nuklir yang menuju Venezuela !!!!"
"Pufff— Bangsat! Apa yang kau katakan?! Bom Nuklir ke Venezuela ?!"
Seorang pria botak yang gagah dengan kulit kecoklatan langsung memuntahkan kopinya dan berdiri dari kursinya.
Disana dia melihat kebawah dimana lusinan orang bekerja dengan panik saat bertanya, "Siapa lagi yang menembakkan Nuklir?! Masalah terakhir belum diselesaikan, dan sekarang ada satu lagi, dan masih di atas Venezuela?!"
"Apakah IAEA kami benar-benar orang yang gagal?! Bahkan kode nuklir yang kami jaga benar-benar kebobolan dua kali !!! Kalian ingin Dunia hancur karena perang nuklir ?!"
"Direktur! Sekarang bukan waktunya marah! Waktunya untuk memberi perintah negara besar lainnya untuk menembak jatuh itu sebelum meledak di tanah !!!"
Sekretaris cantik disamping Direktur itu berteriak tanpa sopan santun. Karena dia memang benar.
Kejadian tiga Bom Nuklir yang dicurigai ditembakkan oleh Amerika menuju daerah Kerajaan Atismata benar-benar membuat situasi diplomatik saat ini runyam!
Bahkan sekarang perwakilan masing-masing Negara sedang mengadakan sidang di PBB, dan jika sekarang ada satu lagi yang muncul di Venezuela....
Booom! Perang Nuklir mungkin terjadi !!!
Ngomong-ngomong, IAEA atau International Atomic Energy Agency (Badan Tenaga Atom Internasional) adalah organisasi yang berfungsi sebagai forum antar pemerintah Dunia untuk kerjasama ilmiah dan teknis dalam penggunaan damai teknologi nuklir dan tenaga nuklir di seluruh dunia.
Program-program International Atomic Energy Agency sebenarnya untuk mendorong pengembangan aplikasi damai energi nuklir, ilmu pengetahuan dan teknologi, memberikan perlindungan internasional terhadap penyalahgunaan teknologi nuklir dan bahan-bahan nuklir, dan mempromosikan keselamatan nuklir (termasuk perlindungan radiasi) dan standar keamanan nuklir dan implementasinya.
Tapi inti mereka sebenarnya hanya satu. Mencegah perang nuklir terjadi, dan mereka menerima semua "kode" Nuklir setiap Negara...
Mereka adalah organisasi buatan PBB, tapi mereka setara atau bahkan diatas PBB karena tugas khusus ini.
Jadi Direktur itu disana segera menggebrak mejanya dan berteriak: "Segera perintahkan semua Negara memasuki medan siap siaga, dan bagi Negara terdekat Venezuela, diwajibkan menjatuhkan Bom Nuklir itu !!!!"
"DIMENGERTI !!!!!!" xN
------------
Sementara mereka masih salah arti dengan E-Bom, Yuuki menggenggam erat kedua tangannya dan berdoa.
Dia hanya berdoa agar sasaran tidak meleset dan malah menjatuhkan E-Bom ke daerah Venezuela. Jika itu terjadi, Yuuki tidak tahu apa yang terjadi nantinya....
E-Bom mungkin tidak memiliki radiasi, tapi menurut perhitungan ledakan dari kandungan energy disetiap fusi atom mereka, bahkan menghancurkan satu Indonesia, Brunei, Malaysia, ditambah Filipina masih memungkinkan....
Inilah E-Bom, singkatan dari "Eternal Bom" yang merupakan penemuan yang tidak sengaja Yuuki temukan!
"Tanganmu, berkeringat. Kau baik-baik saja?"
Mendengar pertanyaan Sirin yang baik, Yuuki menggelengkan kepalanya dan menggertakkan giginya: "Aku tidak baik-baik saja, tapi aku harus memaksa diriku untuk baik-baik saja...."
Pada akhirnya Yuuki menyimpan semua senjata perang tadi ke gudang dan hanya menyisahkan Luxiel dengan Gundam yang memegang Final Sword: Halvanhelev disana.
Luxiel langsung mengepakkan sayapnya dan Bella langsung mengikuti.
Keempatnya melewati medan radiasi tanpa banyak kesulitan, dan akhirnya hanya dalam beberapa detik, mereka sudah sampai ke tempat satu armada yang di bagian dek depannya tertancap salib emas besar disana.
"Judah...."
"Herrescher! Sialan, apakah kalian berdua ingin menghancurkan Dunia ?!" suara yang tidak dewasa itu terdengar di telinga Yuuki dan Sirin.
Yuuki diam, tapi Sirin mendengus jijik: "Apakah kau bahkan harus menanyakan ini? Ditambah, salib, aku benar-benar membencinya."
Theresa menjadi serius, sampai akhirnya sosok Himeko muncul dibelakang, dan dari ruang lainnya di sisi kanan dan kiri armada itu, beberapa Valkyrie muncul dan terbang.
Kali ini tidak ada Ex-Machina yang tersisa. Semuanya dikorbankan demi menganalisis dan mengubah bentuk tubuh mereka atas bentuk dasar Wotan dan bahkan lusinan Armada Destiny tadi....
Mereka sekarang ada di gudang, dan sekarang, hanya ada Yuuki (Herrescher of Reason), Sirin (Herrescher of Void), Bella (Honkai Beast Judgement Class), dan Luxiel (+Gundam Halvanhelev)
Tapi pada saat ini, Yuuki tiba-tiba mengulurkan tangannya kedepan dan berkata: "Dibandingkan menjadi musuh, bagaimana jika kalian menjadi bagian dari kami?"
"Apa?!" xN
Bahkan Sirin terkejut, dan dia langsung menodongkan tombak kepada Yuuki: "Apakah kau akan mengkhianatiku lagi?"
Yuuki tidak bergeming, dan dia hanya berkata: "Apa yang kupikirkan beberapa langkah lebih jauh dari yang kalian pikirkan. Sirin, atau bahkan Theresa...dan..."
Melihat Himeko, Yuuki langsung mengingat satu kalimat "Never Let You Go" yang benar-benar menghantui semua pemain Honkai Impact 3
Bahkan tangan Yuuki bergetar melihat sosoknya, tapi itu semua ditahan karena saat ini, Yuuki masih berperan menjadi "Penjahat"
"Theresa, kau juga harus tahu, Kakekmu, Otto Apocalypse hanya memanfaatkan apa yang kalian sebut Valkyrie ini."
Yuuki masih mengatakan, "Bergabunglah dengan kami, dan aku akan menunjukkan wajah sebenarnya dari Otto kepada kalian!"
"Dan Ratuku, aku adalah Ksatriamu dan tidak mungkin mengkhianatimu....untuk sekarang." tangan Yuuki yang lain menghancurkan tombak itu dengan tenaga yang besar.
Sirin terkejut, tapi kemudian pandangannya menjadi suram.
Dia benar-benar lupa, sosok disampingnya ini adalah perwujudan dari "Pengkhianat" yang benar-benar mutlak! Sirin akhirnya tersadarkan kembali!
Tapi Theresa tidak percaya, "Aku tidak percaya padamu, dan bahkan jika benar Kakek memiliki masalah, itu masih lebih baik dibandingkan dengan kalian!"
"Ohhhh, bahkan setelah semua yang Otto lakukan pada semua gadis yatim di Babylons Labs?"
Yuuki mengejek Theresa, dan dia langsung menggenggam tangan Sirin erat saat akhirnya ratusan pedang muncul dibelakang mereka dengan posisi menusuk kebawah.
"Babylon Labs, sebagai peringatan....aku memikirkan ini sebelumnya. Tapi sebelum itu...."
Remaja itu melihat ke kejauhan, dan gerakan ini membuat semua yang ada disana melihay ke kejauhan.
Disana, mereka melihat pita biru indah yang jatuh ke bumi, dan pemandangan ini membuat semuanya tercengang!
Hanya Yuuki yang tertawa aneh saat berkata, "Palu godam Pengadilan Tuhan telah dijatuhkan oleh Manusia Rendahan sepertiku !!!!"