Kupeluk semua indah hidupku
Hikmah yang kurasa sangat tulus
Ada dan tiada cinta bagiku tak mengapa
Namun ada yang hilang separuh diriku
Pejamkan mata bila
Kuingin bernapas lega
Dalam anganku aku berada
Di satu persimpangan
Jalan yang sulit kupilih
Nalla menyelesaikan lagunya, gadis itu membuka mata kembali. Sudah banyak orang yang berada di bawah panggung, sebagian duduk tapi banyak yang berdiri di dekat panggung. Mereka semua kompak pertepuk tangan, memberikan Nalla pujian melalui tepuk tangan mereka.
Nalla nyaris tidak mempercayai apa yang ada di hadapannya, sebelum dia bernyanyi hanya ada beberapa orang yang duduk dengan tak acuh, tapi sekarang setelah dia bernyanyi, banyak yang menunjukkan rasa sukanya.