Zuki yang di tanya seperti itu hanya tertawa, dia tidak tahu harus apa untuk berkata-kata, dia geli karena pria ini terlalu percaya diri, sumpah Demi apapun, dia sangat percaya diri.
Lukman yang melihat Zuki tertawa geram, karena dia tidak menyangka jika Zuki menghina, dengan di tertawakan seperti itu, dia merasa di hina habis-habisan oleh Zuki. Lukman mengepalkan tangannya.
"Kenapa, marah dengan aku, hahaha, aku tertawa karena geli mendengar apa yang kamu katakan, kenapa aku katakan geli, itu karena kamu itu tidak pakai akal, buat apa aku minta dia menangkap kamu, kotorin tangan aku saja, yang ada tangan aku terkontaminasi dengan orang jahat, maaf ya, aku sedikit sombong, aku lebih baik minta dia yang menghabisi kamu, dari pada aku harus menangkap kamu," ucap Zuki yang menambah rasa geram dan benci di hati Lukman.
"Kurang ajar kamu, berani kamu menghina aku, aku akan bunuh kamu," gertak Lukman kepada Zuki yang sudah bangun dan mengibas pakaiannya yang kotor.