"Apakah ada orang lain yang datang?" tanya Sima You Yue, keingintahuannya terusik.
"Hahaha, tentu saja." Terdengar sebuah suara yang ceria.
Mata Sima You Yue berbinar ketika mendengar suara tersebut dan berteriak kegirangan, "Ayah Angkat!"
"Hahaha, bagus, kau masih ingat dengan ayah angkatmu!" Suara Wu La Mai bergema saat sekelompok orang keluar dari lorong ruang.
"Ayah Angkat, Ibu Angkat, Kakak-kakak, apa yang kalian lakukan di sini?" Sima You Yue terbang mendekat untuk menyambut mereka.
"Pembentukan sektemu merupakan peristiwa yang sangat penting, bagaimana mungkin kau bisa tidak memberi tahu kami? Kalau bukan karena fakta bahwa Mo Ketiga kebetulan bersama kami, kami bahkan tidak akan tahu tentang ini!" jawab Wu La Er dengan agak getir.
"Benar. Dik, kau seharusnya mengabari kami!" timpal Wu La Xiu.