Menyadari Qiara sudah tidak mengamuk lagi Julian pun tersenyum dan langsung melembutkan ciumannya, tanpa sadar Qiara melingkarkan kedua tangan nya di leher Julian sambil menutup matanya. Tidak lama kemudian, mereka berdua pun hanyut dalam sensasi yang tidak pernah mereka alami sebelumnya, tanpa melepas ciumannya, Julian membaringkan tubuh Qiara di tempat tidur.
Seketika itu tubuh Qiara terasa bergetar dan ada perasaan aneh yang membuatnya tidak bisa menolak. Sesaat kemudian Julian melepas ciumanya dan menatap Qiara yang ada di bawahnya sambil bertanya.
"Qiara ... Aku tidak ingin dianggap bajingan. Oleh karena itu, sebagai orang dewasa dan lebih tua darimu. Aku mau bertanya, apakah aku boleh melakukannya?" Tanya Julian dengan lembut sambil membelai wajah Qiara yang halus tanpa make up itu.