章 110: Prank

"Hmm aku sudah tahu, Hector bekerjasama dengan Anna. Kamu bekerjasama dengan Mikha. Dan insiden penusukkan itu dilakukan oleh Kozhikina dan Shailene. Aku telah tahu semuanya," ujar Aarav sembari tersenyum.

"Terus? apa yang akan kamu lakukan?" Angga terlihat bersikap biasa saja kepada Aarav. Aarav tersenyum, kemudian ia mengangkat pistolnya dan...

Dor....

#Di rumah sakit#

"Kak Lemieux kok sering senyum-senyum sendiri sih kalau lagi telepon dan chat? suka sama orang ya. Atau kak Lemieux udah punya cowok?" tanya Mikha.

"Ah apa-apaan sih, Mikha. Aku belum punya cowok ataupun suka sama cowok. Aku mah sering ketawa karena sahabat-sahabat ku lucu, dan mereka bukan cowok!" jawab Lemieux.

"Ah benarkah? kalau punya cowok cerita-cerita dong," Mikha terus saja menggoda kakaknya.

"Ah apaan sih, Mikha?" pipi Lemieux memerah.

Tak lama berselang, datang Anna. Anna masuk kedalam ruangan Mikha lalu berdiri disamping ranjang Mikha.

"Bagaimana kondisimu sekarang, Mikha?" tanya Anna.