章 146: Bab 146 Papa Memanggil

"Dari kemarin kepalaku pusing dan agak mual, Kak. Badan rasanya lemes banget," ujar Viola kala aku menanyakan tentang kondisinya, sebab dari dua hari yang lalu dia berkata tidak enak badan. Minum obat sudah namun tetap saja gejalanta tak kunjung hilang.

Setelah Kakek pulang aku menghubungi Viola untuk memberitahukan jika satu minggu lagi aku akan melaksanakan sidang skripsi di kampus, tepatnya hari Senin nanti. Parahnya yang mengujiku untuk sidang kali ini adalah para Dosen yang terkesan killer dan tak pandang bulu.

"Mending ke Dokter aja deh, dari pada gak sembuh-sembuh kan, Kakak khawatir gejala sakit kamu ini tanda-tanda penyakit yang cukup serius."

"Ah, jangan nakut-nakutin gitu dong, Kak."

"Kakak bukan nakut-nakutin, Kakak hanya gak mau bila sakitmu ini tidak segera ditangani bisa berdampak buruk sama kesehatan kamu."