アプリをダウンロード
66.66% Cinta seorang Raja / Chapter 76: meminta bantuan

章 76: meminta bantuan

Ponsel Raja berkali kali berdering, membuat Dewa yang lagi kerja menjadi terganggu.

"Angkat gak telpon nya!" teriak Dewa emosi

"gak" tolak Raja

"kalau gak kamu angkat, ponsel kamu mau kakak banting!" bentak Dewa

"eh jangan dong, ya udah iya aku angkat" jawab Dewa pasrah dan langsung mengangkat telpon

"Hallo, kenapa Ren" seru Raja pada Rendy

"lo kemana aja sih? ini kita mau latihan" omel Rendy

"gue gak ikut latihan Ren" jawab Raja

"tapi kan ini acaranya 2 hari lagi Ja" ucap Rendy

"Gue gak mau ikut pensi Ren, Lo cari aja pengganti gue" ucap Raja lirih

"Loh kok gitu sih Ja" tanya Rendy panik

"udah dulu ya Ren, Gue sibuk" kata Raja sambil mematikan ponsel nya.

Raja langsung mematikan ponselnya dan menaruhnya di dalam saku. selesai, menaruh dia melihat ke depan, betapa kagetnya Raja ternyata dari tadi ditatap oleh Dewa dan Sheril dengan tatapan serius.

"kenapa kok gitu amat lihatnya?" tanya Raja

"ada masalah apa kamu?" tanya Dewa dengan tatapan membunuh karena Dewa takut Raja berbuat masalah seperti dulu

"eits, tenang dulu kak." kata Raja yang menyadari ekspresi marah dari kakak nya

"ini cuma masalah sepele kok" lanjut Raja

"ya udah, cerita apa masalah kamu" bentak kakak nya

"sabar dong dewa" ucap Sheril menenangkan Dewa

Raja lalu menceritakan semua kejadian yang terjadi antara dia dan sahabat nya.

"cuma itu?" tanya Dewa

"iya kak, emang apa lagi?" balik tanya Raja

"itu cuma masalah sepele Lo Ja, masak kamu sampai ngambek kek gini" ucap Sheril

"ya gimana lagi, ini itu bukan sekali ini aja. tapi udah berkali-kali loh kak" tegas Raja

"iya, tapi kan dia sahabat kamu, masak kamu mau diemin dia terus" ujar Dewa

"iya nggak. mana mungkin aku diemin dia terus, gak mungkin lah. ini cuma aku kasih pelajaran aja buat dia" jelas Raja

"awas aja ya, sampai kamu buat masalah lagi" ancam Dewa dengan tatapan membunuh

"masalah apa sih kak" kata Dewa sambil menyandarkan kepalanya di sofa

Malam pukul 6 Raja telah sampai rumah, ia menghubungi Selina berkali kali tapi dia tak mengangkat telpon Raja. Raja pun merasa kesal, lalu ia membanting ponsel nya diatas Ranjang.

Esoknya seperti biasanya, Raja kuliah pagi harinya, selesai kuliah dia kerja di kantor papa nya. saat mau ke kantor, Raja dipanggil oleh Rendy.

"Ja, Raja" panggil Rendy bersama Rangga

"kenapa?" tanya Raja yang menghentikan langkah nya

"Lo kenapa gak mau pentas sih Ja?" tanya Rendy

"males aja Gue" jawab Raja sambil melirik Rangga di samping Rendy

"iya tapi, Kenapa? jangan dadakan gini dong Ja" oceh Rendy meninggi

"gue kan gak bisa nyanyi" singkat Raja

"Lo masih marah sama kejadian kemarin?" tanya Rendy

"udah lupain aja!" kata Raja meneruskan langkah nya

"tunggu Ja!" Teriak Rangga menghentikan langkah Raja kedua kalinya

"Ja, Lo masih marah sama kejadian kemarin?" tanya Rangga

Raja hanya diam menanggapi pertanyaan Rangga

"Ja, Gue minta maaf sama Lo" ucap Rangga lagi

"Gue Mohon Lo ikut tampil di acara pensi" lanjut Rangga lagi

"buat apa?" tanya Raja

"Lo mau Fakultas kita di cap jelek?" sambung Rendy lagi

"bukan salah gue juga dong" jawab Raja santai

"Ja, kita tu gak mungkin cari pengganti Lo. karena kan acaranya tinggal 1 hari lagi" jelas Rangga

"orang gue ikut acara gara gara Selin, ngapain gue mesti ikut lagi kalau Selin nya marah sama gue" Kata Raja langsung melangkah pergi

Rangga dan Rendy menatap kepergian Raja tanpa mengucap satu kata pun dan mereka pun hanya saling pandang.

"Ren, gimana nih?" tanya Rangga

"gini aja Ngga, kita sekarang ke kelas nya Selin" ucap Rendy

"buat apa?" tanya Rangga melotot

"buat bujuk Selin supaya dia mau maafin Raja" kata Rendy

"Okelah, kita ke kelas Selin sekarang!" ucap Rangga lalu melangkah menuju kelas Selin

Selina tengah mengobrol didepan kelas dengan teman teman nya.

"Selin" panggil Rendy

"Rangga, kak Rendy" ucap Selin

"kita mau bicara bentar sama kamu" sambung Rangga

"bicara apa?" tanya Selin penasaran

"kita bicara di taman aja" kata Rendy sambil melirik keadaan di sekitar nya

"iya" ucap Selin mengiyakan

"ada apa kak?" tanya Selin setelah sampai Taman

"Sel, kita mau minta bantuan kamu" kata Rangga serius

"bantuan apa?" tanya Selin bingung

"gini Sel, Raja marah dan gak mau tampil sama kita, dia nyuruh kita buat cari pengganti dia" terang Rendy

"ya terus apa hubungannya sama aku?" tanya Selin sambil berbalik membelakangi mereka

"Sel, bantuin kita buat ngomong sama Raja, kalau gak Fakultas kita bisa didiskualifikasi" sambung Rangga


next chapter
Load failed, please RETRY

週次パワーステータス

Rank -- 推薦 ランキング
Stone -- 推薦 チケット

バッチアンロック

目次

表示オプション

バックグラウンド

フォント

大きさ

章のコメント

レビューを書く 読み取りステータス: C76
投稿に失敗します。もう一度やり直してください
  • テキストの品質
  • アップデートの安定性
  • ストーリー展開
  • キャラクターデザイン
  • 世界の背景

合計スコア 0.0

レビューが正常に投稿されました! レビューをもっと読む
パワーストーンで投票する
Rank NO.-- パワーランキング
Stone -- 推薦チケット
不適切なコンテンツを報告する
error ヒント

不正使用を報告

段落のコメント

ログイン