```
Sebenarnya, Hai Xiaotang memperlakukannya seperti saudara tanpa ada maksud tersembunyi, yang membuatnya bisa begitu terbuka dengannya.
"Apakah Xiaotang pernah berpacaran dengan siapa pun di sekolah?" Tao Yi tiba-tiba bertanya padanya.
Hai Xiaotang terkejut, terkekeh sambil menggelengkan kepala, "Tidak, saya belum pernah."
"Ketika saya datang menjemputmu dari sekolah, saya kira ada seorang anak laki-laki yang merayu kamu." Tao Yi berkomentar secara santai.
Butuh sejenak bagi Hai Xiaotang untuk bereaksi dan mengingat anak laki-laki bernama Hao itu.
"Saya tidak mengenalnya. Dia teman sekelas yang merasa saya familiar dan ingin mengenal saya, tetapi saya tidak kenal dia."
Tao Yi memandangnya, tersenyum samar, "Sepertinya Xiaotang kita cukup populer. Apakah kamu berencana memiliki hubungan?"
Hai Xiaotang menggelengkan kepala tanpa ragu-ragu, "Tidak, saya tidak tertarik dan saya tidak ingin berhubungan."