Di rumah Roni pukul tujuh pagi.
Roni baru pulang dari liburannya bersama Tina. Sarni yang sedang menunggu Roni duduk di depan rumah Roni.
"Dari mana saja kamu, Ron? Dua hari tidak pulang?" tanya Sarni.
"Liburan, Bu. Aku lelah, aku mau tidur," keluh Roni.
"Ibu belum selesai bicara, Ron. Kamu dari mana saja? Bapakmu marah-marah tahu kamu tidak pulang. Ibu yang kena marah. Coba kamu jelaskan kemana kamu dua hari ini?" paksa Sarni.
"Aku menemani kekasihku, Bu," jawab Roni lalu merogoh uang di satunya. "Ini untuk ibu."
"Banyak sekali kamu? Jadi kamu dapat uang dari perempuan itu?" tanya Sarni suaranya merendah.
"Iya, dia beri aku yang banyak karena sudah menemaninya beberapa hari ini. Aku mau tidur dulu, masih capek. Nanti siang mau ketemu dia lagi," jawab Roni lalu meninggalkan Sarni sendiri di depan rumahnya.
Sarni merasa senang karena uang dari Roni cukup banyak. Sarni merasa beruntung memiliki anak yang bisa diandalkan.