章 148: Marley Gwineth.

Hingga beberapa menit kemudian, setelah Dex memilih untuk menerobos masuk ke dalam ruangan yang serasa di penuhi lautan manusia tersebut, sedang kerlap-kerlip lighting bergantian hujani kepala dan tubuh yang menghentak ikuti irama. Sampai ketengah keramain dan biarkan dirinya terlihat. Dan di detik kemudian, ketika lampu seketika padam, bersamaan dengan kilatan cahaya yang menyerupai badai di malam hari, menyorot ke arah sebuah kursi yang di sana terliaht jelas seorang wanita dengan mini dres berwarnah hitam baluti tubuh tinggi rampingnya.

Dex memperhatikan dengan sesksama, sampai lampu kembali menyala, dan musik yang semakin menggila, hingga membuat Dex semakin waspada, sebab di detik berikutnya, nampak seorang wanita bergaun hitam, dengan mawar di tangannya sudah berdiri di hadapan Dex, lengkap dengan sebuah topeng yang menutupi sebagian wajahnya, hingga membuat Dex kesulitan untuk mengenalinya.