章 103: NAYA KETAKUTAN

Clara tidak bisa mengganggu kebersamaan Seno dan Naya, kedua bodyguard-nya selalu stand by di dekatnya. Bahkan hingga malam ini pun Clara tidak bisa menjauhkan keduanya, pengawalan ketat terus menerus menghalau dirinya. 

   "Ini kan yang kamu inginkan?!" tanya Seno saat mereka sudah ada di taman indah dengan pencahayaan yang sangat baik.

   Di sana terlihat Naya dan Seno duduk berdua di atas tikar, Naya menginginkan ini saat mendengar cerita Seno yang pergi dengan Clara. "Iya, Seno. Terima kasih," ucap Naya sambil mengelus tangan punggung tangan suaminya.

   "Naya, malam ini kamu akan memberi jawaban kepadaku, 'kan?!" tanya Seno lagi.