Tak bisa sedikitpun dipungkiri, bahkan Void sejak awal sudah tahu jika tindakannya untuk berhubungan dengan manusia pasti akan ditentang dengan keras oleh Negeri Elf. Meski begitu ia menganggap hal itu tidak terjadi karena sedikitpun tak ada tanda-tanda mereka menentang, bahkan sang Ratu selalu berhubungan baik dengannya.
"Bukankah anda egois?"
Ucapan Tetua itu sama sekali tidak salah, Void tak berkata-kata selain berdiri sembari menundukkan kepalanya.
Mengakui sebagai keluarga, bukan benteng pertahanan atau semacamnya. Semua kata-kata itu selalu ada di benaknya, namun saat ini semuanya terbantah. Alasan sang Kaisar tak bisa membiarkan gereja mendekat adalah karena gereja hanya membenci para Iblis, bukan Dwarf ataupun ras lainnya.