章 317: 317

Tama yang sedang makan pun langsung berhenti lalu berbicara,

"Iya"

"Anak pintar,bawa makanannya ke Sofa ya!"

"Oke Tante"

Kemudian Tama langsung membawa makanannya menuju ke Sofa,setelahnya dia melanjutkan memakan cemilannya.Nafsya yang sedang memasak tetap memperhatikan Tama karena takut terjadi sesuatu.

Ketika Nafsya sudah selesai memasak,dia langsung membangunkan Rizam.

"Sayang... Ayo bangun! Aku udah masakin makanan buat sarapan" tutur Nafsya

Mendengar suara Nafsya,Rizam langsung bangun dan mencium bibirnya Nafsya.

"Ih kok Om cium - cium Tante?" tanya Tama

"Ish sayang,kamu lupa ya kalau ada Tama?" tanya Nafsya

"Aku kira dia gak akan perhatiin aku" respon Rizam

Setelahnya Rizam langsung bangun,lalu mendekati Tama.

"Ciuman itu salah satu tanda sayang kita ke seseorang.Tama jugakan suka cium Mamah,itu tandanya Tama sayang sama Mamah"

"Ouh tapikan Tama cium Mamah,kalau Om cium Tante.Emangnya Tante itu Mamahnya Om?"