章 189: Sepercik Kecemburuan

Kini Lionel mulai naik ke lantai atas, sementara Ayumi kembali ke depan untuk bergabung dengan para bodyguard lain nya yang berjaga di depan.

Setiba nya di depan, Ayumi langsung menghampiri Raka yang kaki nya keseleo akibat terjun dari pagar tembok yang tinggi itu.

"Raka," panggil Ayumi dengan terus melangkahkan kaki nya menuju ke arah Raka yang saat ini duduk kursi yang ada di teras rumah Lionel.

Mendengar nama nya di panggil, Raka langsung melirik ke sumber suara itu.

"Ayumi," sahut Raka.

"Raka, gimana keadaan mu?" tanya Ayumi sembari mulai menegriyitkan kening nya.

"Lebih baik dari yang tadi," jawab Raka sembari tersenyum ke arah Ayumi.

"Sudah di urut sama pak Marno, kata nya cuma keseleo saja sebentar lagi juga sembuh," sambung Raka.

Ayumi langsung menghembuskan nafas lega nya.

"Syukurlah kau begitu," sahut Ayumi.

"Sudah kau istirahat sana," ucap Ayumi.

Raka malah ragu, sebab biasa nya diri nya berjaga malam dengan teman teman bodyguard yang lain termasuk Ayumi.