章 379: Bab. 309. Marah

Loisa memunguti pakaiannya. Ia berlari kecil menuju ke kamar mandi. Lalu tangannya memutar tombol shower, ia berdiri di bawahnya.

Saat ini merasa puas sekarang.

Kalau kehormatanya ia sudah serahkan sama Aldo. Sambil menunggu Aldo bangun. Loisa menghubungi Julia.

"Halo Tante?" sapa Loisa girang bukan main. Ia merasa rencananya akan berhasil kali ini. Dalam senyum devilnya membayangkan kalau Aldo dan istrinya akan pisah. Ia sangat bahagia kalau itu terjadi.

"Halo juga Loisa, kayaknya girang banget ini. Ada kabar bagus?"

"Iya Tante, aku berhasil jebak Aldo, malah aku rekam,"

"Bagus!"

"Aldo sedang tidur saat ini!" kata Loisa girang banget.

"Kau lakukan dengan baik Loisa! tante bangga sama kamu!"

"Makasih Tante," kata Loisa bahagia.

Tak lama kemudian, Aldo bangun. Ia mengedarkan pandangannya. Kaget, sejenak mengumpulkan kesadarannya. Kepalanya terasa berat. Mata juga sangat ngantuk. Tapi kenapa ada Loisa di sini. Ini di kamar siapa?

Tubuh polosnya ia tutupi selimut.