bughhhhh
"Itu apaan?" Ucap Rido dan Reza bersamaan.
Alex, Rido dan Reza sama sama membalik kan tubuh nya untuk dan melihat ke arah pintu kamar itu.
Ke tiga orang itu sama sama saling pandang, dan memasti kan bahwa mereka tidak salah dengar.
Alex mulai panik.
"Emm lo berdua kenapa?" Tanya Alex mengalih kan perhatian Rido dan Reza.
"Lo berdua denger ngak tadi ada suara yang muncul dari dalam kamar." Ucap Rido.
"Hah? Suara apaan? Gue ngak denger apa apa. Mungkin lo salah denger kali." Ucap Alex.
"Ha? Masa sih, kayak nya ngak mungkin deh. Lo denger nga Za?" Tanya Rido pada Reza dan langsung di balas anggu kan oleh Reza.
"Gue juga denger, kaya ada suara barang jatuh ngak sih?" Ucap Reza menebak.
"Kayak nya sih iya."
"Udah udah, lo berdua salah denger kali. Gue ngk denger suara apa apa tadi. Udah sana sana, pulang lo pada. Gue mau istirahat, capek." Ucap Alex lalu meraih tas ransel milik ke dua orang itu dan mendorong ke dua laki laki itu hingga keluar dari apartement nya.