章 285: . KEYAKINAN HATINYA

Reyna menghampiri Kirana yang sedang duduk di sebuah kursi di area kampusnya, dia sedikit mencondongkan kepalanya melihat cewek itu seperti sedang melamun. Apa itu karena ulahnya kemarin? Reyna sangat merasa bersalah sekali.

Kalau saja dia tidak mempertemukan Kirana dan Reno di toko, apa kejadiannya tidak akan seperti itu? Sampai Papa nya memindahkan pekerjaan Reno ke luar negeri. Kenapa Reyna ada sedikit penyesalan?

"Kak Kirana." Reyna memberanikan diri untuk menyapa, Kirana ternyata nyaris terkejut dengan senyuman canggung.

"Oh, Reyna. Ayok, duduk di sini." Kirana mempersilahkan.

Reyna mengangguk dan duduk di sebelah cewek itu. "Aku minta maaf soal kejadian kemaren, Kak."

"Ini bukan salah kamu, kok. Jangan merasa bersalah kayak gitu. Lagian juga aku di sini seharusnya tahu diri."