Di ruangan tim kekerasan dan pembunuhan, Pak Saleh memindahkan papan putih untuk menulis kasus bunuh diri Nuri.
"Dengar semua! Saya akan memberitahukan tentang kasus bunuh diri Nuri, yang depresi akibat ditinggalkan kekasihnya yang akan segera menikah dengan wanita lain," ucap Pak Saleh kepada semua anak buahnya.
"Siap komandan!" jawab serentak dan memperhatikan papan di depan.
"Jadi Nuri ini habis putus cinta dengan kekasihnya, tapi dari hasil foto yang di dapat oleh Rio dan tim forensik ada bekas kekerasan di leher korban, jadi ini bukan kasus bunuh diri biasa, kemungkinan ada kekerasan dalam hubungannya bersama kekasihnya," jelas Pak Saleh kepada anak buahnya.
"Saya juga meyakini hal itu, tidak mungkin kalau putus cinta biasa. Banyak orang yang putus cinta, tapi kalau normal tidak akan melakukan hal seperti bunuh diri itu," jawab Rangga menyatakan pendapatnya.
"Jadi apa yang harus kami lakukan komandan?" tanya Arya dengan antusias melihat Pak Saleh.