章 214: TERIMA KASIH

Hai-hai... masih di ujung masa promosi, Author kembali menghadirkan cuplikan bab dari karya saya yang lainnya. Kali ini ada GITA dalam beberapa side story lanjutan karena karya ini sebenarnya sudah tamat.

Barang kali ada yang ingin membaca GITA dari awal setelah membaca side story akhir kisahnya, itu akan membuat saya senang sekali...

Tapi sebelumnya Author janji, akan memberikan 2bab in 1bab (Bukan Cinta Biasa) pada bab selanjutnya, untuk menggantikan koin pembaca yang telah membuka bab ini.

Terima kasih dan selamat membaca...

***

"Halo, Sean! Kamu lagi ngapain?" Surya berada di sambungan teleponnya bersama Sean.

Sean baru saja selesai berbincang dengan Aya karena sudah tiga hari lamanya sang ayah tidak menelepon dan menyapa puteri kesayangannya itu. Dan saat ini, Aya berada di rumah ibu Gita.

"Aku baik, Mas. Semuanya aman-aman aja, kan, di sana? Aku juga baru ngobrol sama Ibu," jawab Sean padanya.

"Ibu nggak tahu apa-apa, Sean," Surya bicara lagi.