Kamis pagi di kediaman suami dari Maydarika. Nampaklah seorang lelaki yang tengah duduk melamun di tepi ranjang. Entah mengapa pagi ini terasa amat suram dan sunyi dari hari-hari biasanya. Netranya melirik ke arah jam beker yang menujukkan pukul delapan pagi. Tak lama kemudian ia beranjak menuju kamar mandi untuk mencuci wajahnya.
Hanya sekitar tiga menit, lalu keluar lagi dari kamar mandi. Ia menatap kasur yang masih berserak. Padahal, biasanya saat ia keluar dari kamar mandi, maka semua akan sudah rapi. Dan satu lagi, biasanya akan ada perempuan yang mengomelinya jika ia telat bangun atau tak kunjung bangun, dan ancaman khasnya dengan menggunakan kucing, selalu sukses membuatnya bangun.
"Kenapa melamun, gitu! Sarapan gih, nanti telat kuliahnya!"
Suara yang tak asing di telinganya itu langsung membuatnya menoleh ke arah pintu. Nampaklah sosok perempuan yang suka baku maki dengannya.