"Ibu ku tersayang, 50 juta untuk pernikahan sudah sangat cukup" kata ku
"Tapi jika di laksanakan di luar negeri belum"
"Itu kan mahal di transport dan surat" balas ku
"Ya sudah ibu terserah padamu asalkan pestanya meriah dan jangan diam diam, akan ku buktikan pada tante tante sebelah anak ku juga bisa sukses"
"Waduh dah bading bandingin dah susah bakalnya" pikir ku, ayah, dan kakek
"Tentu akan ku buat meriah kapan kapan juga aku akan mengenalkan ibu Saki kerumah"
"Harus dong" ucap ibuku
"Oh iya Haruka ibu punya hadiah atas pernikahan kalian, ini rumah di kawasan dekat SMA Shiratorizawa"
"Inilah yang aku tunggu tunggu, tapi kenapa di Shiratorizawa" pikir ku
"Ibu pekerjaan ku ada sekitar SMA Karasuno dan sekolah ku juga di sana"
"Ya tinggal pindah kan gampang"
"Mana bisa gampang, kenalan ku ada di sana dan aku sudah bangun restoran, ralat maksudnya membeli" ucap ku
"Pasti voli kalau tidak atletik yang jadi alasan"
"Kamu benar ibuku, klub voli ku sudah daftar turnamen dan nama ku sudah tercantum, aku tidak ingin mengkhianati kepercayaan mereka di klub ku"
"Ya sudah kami akan merawatnya dulu lalu setelah lulus sekolah pastikan kamu menempatinya"
"Tentu ibu ku yang cantik"
"Sini Haruka kun" ucap Saki pelan padaku.
Aku mendekatkan kuping ku
"Dimana letak dapur kurasa waktu senggang begini paling nikmat di temani macha"
"Sayangnya keluarga ku tidak suka teh Saki, mereka terbiasa hidup sehat"
"Oh jika begitu ya sudahlah"
"Tapi jika kamu mau membuat kan untuk ku aku tidak menolak, memangnya kamu bawa ?"
"Aku bawa di tas"
"Ibu aku ke dapur dulu"
"Mau apa?"
"Saki ingin membuatkan ku teh yang biasa ku minum"
"Eh Saki bisa menyeduh teh, jika boleh aku juga Haruka kun" ucap Ayah
"Aku juga"
"Buatkan saja untuk semua Saki chan" kata Nenek
"Jangan menatap ku seperti itu, aku tidak tau jika mereka sudah berubah mau" ucap ku pada Saki karena menatap tajam ke arah ku
Ku antar Saki sampai dapur.
"Gunakan air panas yang ada di diapenser saja Saki"
"Umm"
Saki mulai menyeduh teh nya, aku tidak tau teh apa yang ia campur tapi saat ku rasa dulu rasanya memang nikmat dan menyegarkan badan, aromanya pun juga harum.
"Sudah selesai?" Tanya ku
"Sudah"
"Kenapa pakai 2 teko?"
"Siapa tau Kaguya dan temanya mau juga"
"Ohh baiklah"
Ku bawa dengan nampan 2 teko itu dan Saki membawa gelas minum teh dan gula jika ada yang ingin.
.
Setelah di tungakan Oleh Saki.
"Silahkan di nikmati Ayah ibu Kakek Nenek dan Hiyori" ucap Saki
Di coba mencium baunya
"Astaga bau ini aku rasa tidak asing di hidungku, apa ini dari daun putih asal Indonesia?" Tanya Ayah
"Benar ayah salah satu campuran teh, ku masukan daun teh putih pada seduhannya"
"Mmmm rasa ini memang nikmat" ucap Ayah setelah meminumnya
"Wahh badanku jadi segar juga Saki chan tehnya enak" kata Kakek
"Terima kasih Kakek"
"Ayo dong Hiyori segera di minum" ucap ku
"Iya iya bawel"
Di minum teh itu perlahan.
"Uwaaaaa..." Nikmat Sekali, baru kali ini aku minum teh rasanya nikmat dan unik.
"Hey Saki chan memangnya bahan nya apa saja sih aku jadi kepo, kurasa minuman ini cocok menemani ku kerja" kata ibu
"Untuk bahannya, ada teh hijau lokal, teh putih asli Indonesia, daun mint, dan lemon, jadi tehnya agak jernih tapi rasanya masih kuat antara pahit masam dan segar, nanti akan ku berikan lewat pesan"
"Oke Saki chan"
Kaguya dan temannya juga sudah selesai mandi dan memakai pakaian ganti mereka.
"Sini Kaguya san dan ajak teman mu untuk minum teh" ajak Saki
"Oh Saki chan juga bisa menyeduh teh"
"Aku bisa ,kamu tuangkan untuk teman mu ya"
"Baik" balas Kaguya
Di icipi rasanya memang teh ini enak unik dan menyegarkan.
"Resepnya apa Saki san" tanya Shinomiya
"Teh hijau lokal, teh putih indonesia, daun mint dan lemon"
"Dimana aku bisa mendapatkan teh putih Indonesia?" Tanya Kaguya
"Aku dulu membelinya di supermarket all in one dekat sini"
"Ok terima kasih atas infonya"
"Hayasaka pergi ke supermarket itu dan belikan aku tehnya" perintah Kaguya
"Im so tried, please we buy it in another time kaguya sama"
"Hah?" Tanya Kaguya
"Besok saat pulang saja Kaguya"
Perjalanan malam sebelum tidur pun berlangsung.
"Eh itu 2 angka Hiyori" teriak Chika
"3 loh"
"Itu dua mata Hiyori bukan tiga" ucap Saki
"Apa mata mu buta hah?" Tanya ku(barbar is my life)
"Biasa aja lu kakak brengsek" balas Hiyori
Kulihat Iino agak kesepian karena tidak ada yang mengajaknya main.
"Iino gantikan aku, aku ingin bermain piano ganti"
"Eh tentu" balas Iino
"Kamu bisa main piano Haruka kun?" Tanya Chika
"Dia bisa, hebat tapi tidak pernah mau ikut kejuaraan" kata Hiyori
Aku berjalan ke arah piano dan duduk di atasnya.
"Kalian tetap mainkan permainan kalian da aku hanya akan bernyanyi sedikit" ucap ku pada mereka karena memandangi diriku dengan fokus yang ekstra
Ku mainkan not pertama
"Sad song"
You and I
Kamu dan aku
We're like fireworks and symphonies exploding in the sky
Kita suka kembang api dan bunyi dari ledakannnya di langit
With you, I'm alive
Dengan kamu, aku dapat bertahan
Like all the missing pieces of my heart, they finally collide
Seperti semua bagian yang hilang dari hati ku, mereka akhinya bersatu
So stop time right here in the moonlight
'Cause I don't ever wanna close my eyes
Jadi hentikan waktu di malam sinar bulan ini, karena aku tidak pernah ingub menutup mataku
Without you, I feel broke
Tanpa mu aku merasa kurang
Like I'm half of a whole
Seperti diriku hanya setengah bagian
Without you, I've got no hand to hold
Tanpamu, aku tidak punya tangan untuk dipegang
Without you, I feel torn
Tanpamu, aku merasa terkoyak
Like a sail in a storm
Seperti layar di tengah badai
Without you, I'm just a sad song
Tanpa mu aku hanya sebuah lagu sedih
I'm just a sad song
Aku hanya sebuah lagu sedih
Aku menunggu siapa yang ingin menyambungnya dan ibu ku ternyata
With you, I fall
It's like I'm leaving all my past and silhouettes up on the wall
With you, I'm a beautiful mess
It's like we're standing hand and hand with all our fears up on the edge
So stop time right here in the moonlight
'Cause I don't ever wanna close my eyes
Denganmu, aku jatuh
Ini seperti aku meninggalkan semua masa laluku dan bayangan di dinding
Denganmu, aku sangat berantakan
Ini seperti kita berdiri bergandengan tangan dengan semua ketakutan kita di ujung tanduk
Jadi hentikan waktu di sini di bawah sinar bulan
Karena aku tidak pernah ingin memejamkan mata
Without you, I feel broke
Like I'm half of a whole
Without you, I've got no hand to …
Tanpamu, aku merasa bangkrut
Seperti saya setengah dari keseluruhan
Tanpamu, aku tidak punya tangan untuk ...
Without you, I feel broke
Like I'm half of a whole
Without you, I've got no hand to hold
Without you, I feel torn
Like a sail in a storm
Without you, I'm just a sad song
Tanpamu, aku merasa bangkrut
Seperti saya setengah dari keseluruhan
Tanpamu, aku tidak punya tangan untuk dipegang
Tanpamu, aku merasa terkoyak
Seperti layar di tengah badai
Tanpamu, aku hanya lagu sedih
You're the perfect melody
The only harmony I wanna hear
You're my favorite part of me
With you standing next to me
I've got nothing to fear
Anda adalah melodi yang sempurna
Satu-satunya harmoni yang ingin saya dengar
Anda adalah bagian favorit saya dari saya
Dengan kamu berdiri di sampingku
Saya tidak perlu takut
Without you, I feel broke
Like I'm half of a whole
Without you, I've got no hand to hold
Without you, I feel torn
Like a sail in a storm
Without you, I'm just a sad song
Tanpamu, aku merasa bangkrut
Seperti saya setengah dari keseluruhan
Tanpamu, aku tidak punya tangan untuk dipegang
Tanpamu, aku merasa terkoyak
Seperti layar di tengah badai
Tanpamu, aku hanya lagu sedih
Without you, I feel broke
Like I'm half of a whole
Without you, I've got no hand to hold
Without you, I feel torn
Like a sail in a storm
Without you, I'm just a sad song
I'm just a sad song
Tanpamu, aku merasa bangkrut
Seperti saya setengah dari keseluruhan
Tanpamu, aku tidak punya tangan untuk dipegang
Tanpamu, aku merasa terkoyak
Seperti layar di tengah badai
Tanpamu, aku hanya lagu sedih
Saya hanya lagu sedih
"Astaga ibu bisa menyanyi?" Kata Hiyori
"Kamu anak ku atau apa sih Hiyori chan, kamu pikir bakat Haruka menyanyi datang dari siapa?"
Yang mendengarkan tampak wow melihat penampilan ibu dan anak.
"Giliran ayah menyanyi Haruka kun tolong iringi" teriak ayah ku
"Lagu apa?"
"La boum your eyes"
"Wow" kata Miyuki
"Kamu tau lagu itu Ketua?" Tanya Kaguya
"Itu dari sinetron Rusia tahun 1991 kayaknya aku pernah menonton nya bersama ayah ku dulu" jawab Miyuki
"Tapi ayah apa piano ini bisa di set?" Tanya ku
"Bisa"
"Mana ada ini kan piano klasik" ucap ku
"Sudah tau tanya, semampu mu saja Haruka kun"
"Baiklah" lalu ku mainkan notnya
"La boum 2 'your eyes'
Haaa haa haa haaaa haa haaaa
Your eyes opened wide
As I looked your way
Couldn't hide what
They meant to say
Matamu terbuka lebar
Saat aku melihat ke arahmu
Tidak bisa menyembunyikan apa
Mereka bermaksud mengatakan
Feeling lost in
A crowded room
It's too soon for a new love
When you smile
Merasa tersesat
Kamar yang penuh sesak
Terlalu dini untuk cinta baru
Ketika kamu tersenyum
Your eyes show your heart
Lost inside a suit on a bar
Feeling alone with
People around
True love is hard to find now
You think you're
So misunderstood
I'd explain if only I could
Something tells me
This time it's real
The way that I feel
Matamu menunjukkan hatimu
Tersesat di dalam setelan jas di bar
Merasa sendirian dengan
Orang-orang di sekitar
Cinta sejati sulit ditemukan sekarang
Anda pikir Anda
Sangat disalahpahami
Saya akan menjelaskan jika saja saya bisa
Sesuatu memberitahuku
Kali ini nyata
Cara yang saya rasakan
"Astaga Ayah mengajak ibu berdansa" ucap Hiyori
"Goyangkan hatinya Ayah" teriak ku
Your eyes like the blue
In the summer skies
Caught my gaze
As I looked across
Feeling lost in a magic maze
It's too soon for a new love
Matamu seperti biru
Di langit musim panas
Menangkap tatapanku
Saat saya melihat ke seberang
Merasa tersesat dalam labirin ajaib
Terlalu dini untuk cinta baru
You can't hide that
Look in your eyes
Open wide you
Seem so surprised
Searching around
For somebody new
True love is hard to find now
When you smile your eyes
Show your heart
I feel mine is falling apart
Can't you see the
Way that I feel
My loving is real
Anda tidak bisa menyembunyikannya
Lihat matamu
Buka lebar-lebar kamu
Tampak sangat terkejut
Mencari-cari
Untuk seseorang yang baru
Cinta sejati sulit ditemukan sekarang
Saat Anda tersenyum, mata Anda
Tunjukkan hatimu
Saya merasa milik saya berantakan
Tidak bisakah kamu melihat
Cara yang saya rasakan
Cintaku nyata
When you're lost your eyes
Show you how
I should like to
Know I'm about
When your eyes shine
I know you're mine
For all of the time
Saat Anda kehilangan mata Anda
Tunjukkan caranya
Saya ingin
Tahu saya tentang
Saat matamu bersinar
Aku tahu kamu milikku
Sepanjang waktu
"Oh tak kusangka kamu bisa menyanyi lagu romantis sayangku" kata ibu
"Prit prit jangan mesra mesraan di sini banyak yang jomblo" teriak Hiyori
"Ish kamu anak ku atau bukan sih" kata Ayah
"Apa ada yang mau bernyanyi lagi?" Tanya ku
"Aku Haruka kun" ucap Saki
"Lagi yang mana Saki chan"
"Lagu ku yang kimi no name"
"Siap laksanakan madame" ucap ku
Chika yang mendengar Saki pertama menyanyikan lagu itu lantas membuka hp dan mencari di yt
"Astaga Ini Saki yang sama"
"Siapa ?"
"Saki yang di yt itu iino"
"Yang pernah trending itu?"
"Iya"
"Ayo minta tanda tanganya Chika senpai"
"Ummm"
"Suaranya sangat indah" ucap Ishigami
"Kamu benar" balas Miyuki
"Kenapa kalian berdua menangis?" Teriak maki
"Kaguya juga?" Tanya Maki
"Aduh Maki chan orang yang tidak punya hati pasti akan bersikap biasa saja" ucap Chika sekarang juga ikut menangis
"Chika kamu bisa main kan?" Tanya ku
"Bisa" balas Chika
"Gantikan aku dulu aku ingin membeli Snack untuk kita"
"Umm baiklah"
"Aku ikut Haruka kun" kata Saki
"Aku juga" kata Kaguya
"Ok Miyuki juga ikut" kata ku
"Eh kenapa aku juga?" Tanya Miyuki
"Ikut saja ketua" kata Shinomiya
"Umm baik"
"Ibu aku pergi dulu ke supermarket"
"Ok hati hati di jalan"
"Chika apa kamu bisa mengiringi lagu luar?"
"Lagu yang mana dulu tante?"
"When we were young"
"Sebentar akan ku lihat dulu di hp"
Setelah beberapa saat
"Aku bisa Tante"
Chika mulai membunyikan pianonya
"When we were Young"
Everybody loves the things you do
From the way you talk
To the way you move
Everybody here is watching you
'Cause you feel like home
You're like a dream come true
But if by chance you're here alone
Can I have a moment?
Before I go?
'Cause I've been by myself all night long
Hoping you're someone I used to know
You look like a movie
You sound like a song
My God this reminds me, of when we were young
Let me photograph you in this light
In case it is the last time
That we might be exactly like we were
Before we realized
We were scared of getting old
It made us restless
It was just like a movie
It was just like a song
I was so scared to face my fears
Nobody told me that you'd be here
And I'd swear you moved overseas
That's what you said, when you left me
You still look …
You still look like a movie
You still sound like a song
My God, this reminds me, of when we were young
Let me photograph you in this light
In case it is the last time
That we might be exactly like we were
Before we realized
We were sad of getting old
It made us restless
It was just like a movie
It was just like a song
When we were young
(When we were young)
When we were young
(When we were young)
It's hard to win me back
Everything just takes me back
To when you were there
To when you were there
And a part of me keeps holding on
Just in case it hasn't gone
I guess I still care
Do you still care?
It was just like a movie
It was just like a song
My God, this reminds me
Of when we were young
When we were young
(When we were young)
When we were young
(When we were young)
Let me photograph you in this light
In case it is the last time
That we might be exactly like we were
Before we realized
We were sad of getting old
It made us restless
Oh I'm so mad I'm getting old
It makes me reckless
It was just like a movie
It was just like a song
When we were young
.
.
.
.