Ada sedikit ragu ketika membawa mengambil keputusan yang tepat, dan akurat harus sesuai sama sebuah fakta tersebar di sosial media. Meskipun ada beberapa hal perlu di curigakan, ketika dia berusaha lebih keras dari sebelumnya. Untuk menjatuhkan harga diri aku semakin terpental dari para wanita. Sehingga selalu memancing kemarahan aku biar orang sekitar tahu, tapi ada juga mahasiswa lain tidak percaya sama bicaranya dia.
Lantas, aku harus melawan menggunakan kepala dingin atau bertengkar dengannya? Sontak ketika itu, aku malah bingung mau ambil keputusan yang mana? Selepas mendengar suara dari Suci dari belakangku. Langsung bersikap seperti pertemanan dengan penuh keakraban, padahal dalam hatiku sudah mengatakan bahwa dia bukan temanku lagi! Selagi dirinya enggak macam-macam aku pun takkan melakukan macam-macam juga.