Regan terus mengikuti Aneska yang sedang mendorong troli belanjaan mengelilingi supermarket. Hal yang ia lakukan hanya menatap malas pada area sekitar, sesekali ia juga membalas celotehan Aneska. Ia dibuat heran dengan gadis yang kini berkuncir kuda itu, heran karena Aneska membeli banyak sekali makanan ringan dengan berbagai jenis dan rasa, itupun sangat banyak sampai-sampai dia membutuhkan dua troli karena troli yang satunya sudah penuh. Dan sekarang gadis itu mendorong troli yang baru.
"Lo mau pindahan ke planet mana sih, pake beli ciki-cikian sama wafer sebanyak ini?" tanya Regan.
Aneska terkikik. "Ini bukan buat gue aja. Tapi buat temen-temen kita yang lain jugalah. Biar kita makan bareng-bareng di sana. Pasti seru."
"Siapa?"
Gadis itu menghentikan langkahnya karena pertanyaan bodoh Regan. "Lisa, Ciko, Hasan sama Husein lah. Siapa lagi? Emang lo masih belum nerima mereka sebagai temen lo?" tanya Aneska menghadap Regan.
"Sedikit-sedikit"